Video
VIDEO - PSI Depok Tak Yakin Ada Aturan PDIP 1 Keluarga 1 Partai yang Halangi Kaesang Gabung PSI
Lalu ketika ditanya terkait kemungkinan keluarga Presiden Joko Widodo (Jokowi) bisa dipecat dari PDIP, Icuk mengatakan PSI bisa menjadi pilihan
SERAMBINEWS.COM - Wakil Ketua DPD PSI Kota Depok, Icuk Pramana Putra buka suara soal bergabungnya putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep. Akan tetapi terhalang aturan PDIP agar satu keluarga hanya boleh bergabung di satu partai.
Icuk mengaku tidak percaya ada aturan seperti itu di PDIP dan menjadi kebijakan partai berlambang banteng moncong putih itu.
Lalu ketika ditanya terkait kemungkinan keluarga Presiden Joko Widodo (Jokowi) bisa dipecat dari PDIP, Icuk mengatakan PSI bisa menjadi pilihan dari keluarga mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.
Sebagai informasi, aturan PDIP terkait tidak boleh ada anggota keluarga kader yang berbeda partai memang ada nyatanya.
Contohnya, aturan ini pernah dipraktikan terhadap Gubernur Maluku, Murad Ismail yang merupakan kader PDIP.
Ia dicopot sebagai kader PDIP lantaran istrinya justru pindah ke PAN meski adapula alasan lain terkait pencopotan terhadap Murad yaitu berperilaku emosional saat klarifikasi soal kepindahan istrinya ke partai lain.
Sebelumnya, Ketua DPD PSI Solo, Antonius Yoga Prabowo membenarkan kabar Kaesang bergabung ke partainya.
Sosok yang akrab disapa Yogo ini menilai bergabungnya Kaesang adalah kabar bahagia.
Bahkan menurut Yogo, partainya itu kini bak mendapat durian runtuh.
Lebih lanjut menurut Yogo, kehadiran sosok pemilik Persis Solo di partainya akan menambah rasa optimis PSI mengarungi tahun Pemilu 2024 mendatang.
| VIDEO - Golkar Banda Aceh Berbagi Kebahagiaan Bersama Anak Panti Asuhan |
|
|---|
| VIDEO - Heboh! JD Vance Tegas di Israel: Hamas Harus Menyerah atau Tamat! |
|
|---|
| VIDEO - Bobby Nasution Bantah Dana Rp3,1 T Mengendap di Bank Sumut, Menkeu Purbaya Balik Ultimatum |
|
|---|
| VIDEO - Menkeu Purbaya Geram: Dana Rp234 Triliun Nganggur , Minta Pemda Segera Belanja! |
|
|---|
| VIDEO - AHY Pikir Keras Cari Solusi Bayar Utang Kereta Cepat Whoosh Rp 116 Triliun |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.