Berita Aceh Besar

Mahasiswa Prodi Pendidikan Fisika FTK UIN Ar-Raniry Studi ke BMKG SIM

Kegiatan ini dilaksanakan untuk memenuhi Mata Kuliah Alat-Alat Ukur dan merupakan bentuk pembelajaran secara langsung, terkait alat-alat ukur...

Penulis: Indra Wijaya | Editor: Nurul Hayati
For Serambinews.com
13 mahasiswa/i Prodi Pendidikan Fisika (PFS) FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh melakukan Studi Observasi di Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kelas I SIM, Kamis (12/10/2023) kemarin. 

Kegiatan ini dilaksanakan untuk memenuhi Mata Kuliah Alat-Alat Ukur dan merupakan bentuk pembelajaran secara langsung, terkait alat-alat ukur dimana hanya dapat dijumpai di BMKG SIM.

Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH -13 mahasiswa/i Prodi Pendidikan Fisika (PFS) FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh  melakukan Studi Observasi di Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kelas I SIM, Kamis (12/10/2023) kemarin.

Kegiatan ini dilaksanakan untuk memenuhi Mata Kuliah Alat-Alat Ukur dan merupakan bentuk pembelajaran secara langsung, terkait alat-alat ukur dimana hanya dapat dijumpai di BMKG SIM.

Kapoksi Observasi BMKG SIM,  Faqih Musyafa S Tr Met saat memberikan pengarahan mengatakan, BMKG SIM terdapat alat-alat ukur yang berfungsi  untuk mengukur anomali cuaca di Aceh. 

Seperti  sangkar meteorologi yang berfungsi untuk menyimpan alat thermohygrograph, termometer bola kering dan bola basah, dan barometer/ Panci penguapan yang berfungsi untuk mencatat jumlah penguapan yang terjadi selama 24 jam. 

Kemudian, terdapat Automatic Weather Station (AWS) dan Automated Weather Observing System (AWOS) digital yang berfungsi untuk pengumpulan data cuaca secara otomatis.

Campbell stokes yang berfungsi untuk mengukur lamanya penyinaran cahaya matahari. 

"Cup counter anemometer yang berfungsi untuk mengukur laju angin di wilayah tersebut. Penakar hujan Hellman yang berfungsi untuk mengukur curah hujan dan Theodolite yang berfungsi untuk mengukur ketinggian tanah,” katanya.

Baca juga: BMKG Aceh Gelar Sekolah Lapang Iklim Tematik di Bireuen

Dekan FTK UIN Ar-Raniry, Prof Safrul Muluk MA MEd PhD mengatakan, dengan adanya kegiatan Studi Observasi ini  dapat memberikan ilmu baru dan pengalaman yang baru terhadap dosen-dosen dan mahasiswa/i. 

“Kegiatan ini dapat memberikan ilmu tambahan terhadap dosen-dosen dan mahasiswa/i dan bisa termotivasi untuk memaksimalkan kurikulum merdeka belajar, semoga ke depan dapat dilaksanakan kembali pada mahasiswa yang lain,’’ ungkapnya

Sementara itu, Ketua Prodi Pendidikan Fisika (PFS) Fitriyawany SPdI MPd mengharapkan, dengan terlaksananya kegiatan studi observasi ini agar kedepannya kepada pembimbing dan mahasiswa/i  terutama Prodi Pendidikan Fisika lebih terinspirasi dalam pembelajaran.

“Baik itu secara langsung dan juga agar kedepannya UIN Ar-Raniry bisa menjalin kerja sama dengan BMKG SIM dalam kegiatan-kegiatan yang lain,” pungkasnya.(*)

Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG, Hujan Ringan Guyur Bener Meriah Hingga Langsa Sampai Tiga Hari Kedepan


 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved