Berita Aceh Barat

Ini Daftar Desa Terendam Banjir di Aceh Barat, Kalak BPBD: Tim TRC Siaga di Lokasi

“Tim TRC BPBD Aceh Barat masih di lokasi yang berpotensi terkena dampak banjir,” ungkapnya.

Penulis: Sadul Bahri | Editor: Saifullah
Serambi Indonesia/Sakdul Bahri
Anak-anak mandi riang bersama dalam genangan banjir di depan rumah, kawasan Desa Meunasah Buloh, Kecamatan Kaway XVI, Aceh Barat, Selasa (17/10/2023). 

Laporan Sakdul Bahri | Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH - Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalak BPBD) Aceh Barat, Jamal Mirda membenarkan jika di sejumlah kecamatan ada sebagian rumah penduduk terendam banjir.

Untuk sementara, sebut Jamal, jumlah desa yang terendam banjir mencapai 32 desa.

Ia menyebutkan, petugas di lapangan masih terus melakukan pemantauan dan pendataan.

Dirincikan Jamal, dari data sementara, desa yang terendam banjir masing-masing di Kecamatan Pante Ceureumen yakni, Gampong Seumantok, Keutambang, Jambak, Canggai, Pulo Teungoh, Lango, Berdikari, Manjeng, dan Gampong Lawet.

Berikutnya di Kecamatan Kaway XVI, masing-masing Gampong Meunasah Rambot, Puuk, Pasi Jeumpa, Putim, Beureugang, Alue Lhee, Padang Mancang, Gampong Mesjid, Meunasah Buloh, Alue Tampak, Pasi Jambu, Marek, Alue On, Pasi Teungoh, dan Gampong Muko.

Sedangkan di Kecamatan Meureubo meliputi Gampong Pasi Mesjid, Pasir Aceh Teunong, Pasie Aceh Baroe, dan Gampong Pulo Teungoh.

Di Kecamatan Johan Pahlawan terjadi di Gampong Leuhan.

Lalu, di Kecamatan Panton Reu terjadi di Gampong Meutulang, dan Kawasan Ateung Teupat di Kecamatan Bubon.

Dikatakannya, bahwa hujan yang terjadi sejak Senin (16/10/2023) sore, telah mengakibatkan meluapnya Krueng Meureubo hingga menggenangi rumah-rumah penduduk di beberapa kecamatan.

Ia menambahkan, kondisi banjir di Kecamatan Pante Ceureumen, air telah berangsur surut.

Sedangkan kondisi banjir di Kecamatan Kaway XVI dan Kecamatan Johan Pahlawan serta Meureubo, air masih naik akibat imbas dari banjir bawaan dari Kecamatan Pante Ceureumen.

Sementara kondisi banjir di Jalan Meureubo-Tumpok Ladang, tepatnya di persimpangan Pasi Aceh Tunong, untuk mobil pribadi tidak bisa dilewati lagi karena air sudah mulai tinggi di badan jalan.

“Tim TRC BPBD Aceh Barat masih di lokasi yang berpotensi terkena dampak banjir,” ungkapnya.

“Tim masih terus melakukan pemantauan dan pendataan, bersama dengan membawa serta peralatan berupa 1 unit rubber boat dan peralatan pendukung lainnya untuk mengantisipasi terhadap kesiapan di lapangan,” pungkas Jamal Mirda.(*)

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved