Unimal Sebar Ribuan Mahasiswa ke Wilayah 7 Kecamatan di Aceh Utara, Ini Agendanya

Laporan Zaki Mubarak | Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Ribuan mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Malikussaleh (Unimal) Angkatan XXXIV Tahun 2023, sudah mengikuti pelepasan yang berlangsung di lapangan sepakbola Kampus Bukit Indah, Lhokseumawe pada Selasa (17/10/2023) lalu. 

KKN-PPM ini berlangsung selama satu bulan sejak 17 Oktober-16 November 2023. Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), Dr Mawardati mengatakan, bahwa ribuan mahasiswa telah dilepas untuk mengikuti KKN bersama masyarakat.  

“Mungkin selama ini mahasiswa hanya belajar di kelas, maka pada kesempatan ini mahasiswa akan belajar bersama masyarakat dan mengaplikasikan ilmu yang telah didapatnya,” kata Mawardati, Kamis (19/10/2023).

Ia mengharapkan kepada mahasiswa agar dapat menjaga nama baik, mulai diri sendiri, orang tua, dan nama baik Lembaga, dalam hal ini Unimal.

“Mudah-mudahan dengan waktu yang singkat, mahasiswa dapat memberdayakan masyarakat sesuai waktu yang ada,” ucap dia.

“Mohon untuk melihat potensi lokal yang ada di desa sehingga walaupun sedikit yang kita lakukan dapat memberi manfaat bagi masyarakat,” terangnya.

KKN-PPM Angkatan XXXIV ini mengusung tema “Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Potensi Lokal”. 

Ada sebanyak 2.566 mahasiswa yang ikut dalam KKN-PPM ini dan berasal dari tujuh fakultas yang ada di Unimal. 

Para mahasiswa ditempatkan di tujuh kecamatan yang ada di Kabupaten Aceh Utara dengan jumlah 167 desa yang dibagi menjadi 171 kelompok.

Ketujuh kecamatan tersebut yakni, Kecamatan Muara Batu yang terdiri dari 24 desa dengan jumlah 390 mahasiswa yang tergabung dalam 26 kelompok.

Kecamatan Dewantara yang terdiri dari 15 desa dengan jumlah 225 mahasiswa yang tergabung dalam 15 kelompok. 

Selanjutnya, Kecamatan Sawang yang terdiri dari 39 desa dengan jumlah 616 mahasiswa yang tergabung dalam 41 kelompok. 

Kecamatan Banda Baro yang terdiri dari 9 desa dengan jumlah 135 mahasiswa yang tergabung dalam 9 kelompok. 

Kecamatan Kuta Makmur yang terdiri dari 39 desa dengan jumlah 585 mahasiswa yang tergabung dalam 39 kelompok. 

Kecamatan Simpang Keuramat yang terdiri dari 16 desa yang berjumlah 240 mahasiswa yang tergabung dalam 16 kelompok. 

Terakhir Kecamatan Nisam yang terdiri dari 25 desa dengan jumlah 375 mahasiswa yang tergabung dalam 25 kelompok.

Setiap kelompok mahasiswa KKN-PPM didampingi oleh Dosen Pendamping Lapangan (DPL).

Selanjutnya, sebanyak 91 Dosen Pendamping Lapangan (DPL) akan mendampingi mahasiswa untuk melakukan kegiatan KKN-PPM dan akan membantu penyusunan program kerja nantinya. 

Pelepasan itu dilakukan oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Dr Azhari, Asean, Eng. Dalam sambutannya, Azhari menyampaikan kepada mahasiswa agar dapat melakukan sesuatu yang terbaik di desa tempat KKN.

Selain itu, mahasiswa yang mengikuti KKN-PPM agar menjaga adab dan perilakunya selama menjalani kegiatan. 

Ia juga menyampaikan agar mahasiswa menjaga adat istiadat setempat dan tidak menyinggung kearifan lokal yang ada di desa.

“Curahkan semua pengalamannya yang terbaik agar nanti ketika meninggalkan lokasi KKN, anda dapat meninggalkan kesan yang bagus bagi Masyarakat,” pesan dia.

“Sehingga mendapat nilai positif dari masyakarat untuk mahasiswa yang telah melakukan Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (PPM),” pungkas Dr Azhari.(*)