Dosen Fakultas Pertanian Unimal Latih Kaum Ibu Budidaya Sayuran Organik di Pekarangan Rumah 

Laporan Jafaruddin I Aceh Utara 

SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON – Dosen Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh (Unimal) pada Selasa (24/10/2023), mengadakan pelatihan budidaya sayuran organik untuk ibu-ibu PKK, di Gampong Keutapang, Kecamatan Syamtalira Aron, Aceh Utara. 

Kegiatan pengabdian ini merupakan salah bentuk Tridarma Perguruan Tinggi yang harus dijalankan oleh setiap dosen di Unimal.

Program ini didanai dari Penerima Negara Bukan Pajak (PNBP) Unimal. 

Tim Pengabdian diketuai oleh Riani, MSi, dengan anggota Martina, MSi, Zuriani, MP, Dr Adhiana, MSi, Barmawi, MSi dan Dan Nelly Fridayanti, MSi. 

“Kegiatan ini memberikan pengarahan dan pembinaan kepada ibu-ibu PKK mengenai teknik menanam sayuran organik pada lahan pekarangan,” ujar Ketua Tim Pengabdian, Riani, MSi dalam siaran pers yang diterima Serambinews.com, Rabu (25/10/2023). 

Apalagi Gampong Keutapang ini berada pada wilayah rawan gizi antara gampong lokus stunting harus segera dicegah supaya tidak mengalami kekurangan gizi.

Stunting merupakan kegagalan seorang anak untuk tumbuh dan berkembang secara optimal disebabkan dampak dari kekurangan gizi secara kumulatif dan terus menerus.

“Lahan pekarangan memiliki peran sangat kompleks jika dimanfaatkan secara optimal yaitu selain meningkatkan produksi juga sebagai keindahan penataan budidaya sayuran,” kata Ketua Tim Pengabdian. 

Inovasi budidaya sayuran organik di pekarangan merupakan salah satu solusi yang  mencukupi kebutuhan gizi keluarga. 

Riani berharap melalui kegiatan ini masyarakat Gampong Keutapang dapat menerapkan inovasi budidaya sayuran organik yang merupakan salah satu solusi dalam mengoptimalkan pemanfaatan pekarang yang terbatas/sempit untuk menjaga ketahanan pangan masyarakat. 

Selain itu juga untuk pemenuhan gizi keluarga dengan mengkonsumsi sayuran sehat bebas dari pestisida kimia.

Keuchik Keutapang, Jufrisyah, SE menyambut baik pelatihan budidaya sayuran organik yang dilakukan oleh dosen Universitas Malikussaleh sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat. 

“Kami sangat berterima kasih kepada tim pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh, dengan adanya kegiatan ini memberikan pengetahuan serta inovasi memanfaatkan lahan pekarangan yang sempit dengan budidaya sayuran organik dapat mencegah serta menekan jumlah penderita gizi buruk,” ujar Jufrisyah. 

“Alhamdulillah, berkat adanya kerja sama Tim Dosen Unimal di tahun lalu, teknik budidaya vertikultur dan peran serta kader Gampong Keutapang dalam mengatasi gizi buruk, sehingga jumlah penderita gizi buruk di desa kita sudah nihil pada tahun ini,” pungkas Keuchik Keutapang.(*)