Video

VIDEO - Ekspresi Anak-anak Bireuen saat Lomba Bercerita

Para peserta lomba mengenakan pakaian adat, baju khas maupun seragam tarian dan sebagian membawa alat pendukung mereka bercerita.

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: m anshar

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM,  – Sebanyak 23 murid SD/MI dari berbagai sekolah dan madrasah di Bireuen, Selasa (31/10/2023) mengikuti lomba bercerita dalam kegiatan penghargaan gerakan budaya gemar membaca tingkat SD/MI yang dilaksanakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Bireuen di aula lama Setdakab Bireuen.

Para peserta lomba mengenakan pakaian adat, baju khas maupun seragam tarian dan sebagian membawa alat pendukung mereka bercerita.

Dari 23 peserta enam anak bercerita tentang Ahmad Rhang Manyang, sebagian bercerita tentang legenda Paya Kareung, Tgk Chik Awe Geutah, asal muasal burung kuweut-kuweut, rakit bak pisang, lagenda Paya Nie.

Kemudian ada juga anak-anak bercerita tentang asal muasal Batee Raya, purnama terakhir di Batee Raya, pangeran Amat Muda, Kancil dan Buaya dan beragam cerita lainnya.

Para peserta bercerita dengan gaya dan ekspresi kesungguhan dan bahasa menarik mereka dengan ciri khas tersendiri.

Setiap peserta lomba diberikan waktu 20 menit untuk tampil dan mendapat penilaian dari dewan juri yang didatangkan dari Umuslim serta tim dari Perpustakaan dan Kearsipan Bireuen.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Bireuen, Drs M Nasir MPd saat membuka kegiatanmengatakan, tujuan lomba bercerita katanya antara lain menumbuhkembangkan kegemaran membaca bagi anak-anak sejak usia dini melalui berbagai media bacaan.

Kemudian, menumbuhkembangkan kecintaan terhadap budaya nusantara, khususnya budaya lokal melalui minat baca buku cerita budaya lokal. (*)

Narator: Suhiya Zahrati

Video Editor: M Anshar

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved