Video

VIDEO Intelijen AS Ungkap Wagner Grup Diduga Bantu Pasok Pertahanan Udara ke Hizbullah

Dilaporkan, grup Wagner memiliki personel di Suriah, di mana para pejuang Hizbullah juga berada di sana.

Editor: T Nasharul

SERAMBINEWS.COM - Grup Wagner, kelompok militer bayaran Rusia dimungkinkan membantu menyediakan sistem pertahanan udara untuk Hizbullah.

Dugaan ini berasal dari informasi intelijen Amerika Serikat.

Sistem pertahanan yang dimaksud ialah SA-22.

Sistem tersebut menggunakan rudal antipesawat dan senjata pertahanan udara untuk mencegat pesawat

Namun, seorang pejabat Amerika tak bisa memastikan apakah sistem tersebut telah dikirim ke Hizbullah.

Baca juga: VIDEO Putin Ungkap Penyebab Pesawat Bos Wagner Yevgeny Prigozhin Jatuh, Bukan Kena Rudal

Dilaporkan, grup Wagner memiliki personel di Suriah, di mana para pejuang Hizbullah juga berada di sana.

Jika nantinya Hizbullah bekerja sama dengan Wagner, hal itu dinilai berpotensi menimbulkan ancaman bagi kawasan tersebut.

Diketahui, Hizbullah sudah memiliki persenjataan yang mengesankan.

Penambahan pertahanan udara di luar rudal permukaan-ke-udara yang ada akan meningkatkan ancaman yang ditimbulkan oleh kelompok tersebut.

Hizbullah sendiri disebut berulang kali mendapat bantuan militer dari Iran.

Baca juga: Deretan Rudal Canggih yang Dimiliki Hizbullah untuk Melawan Israel, Lebih Mematikan dari Punya Hamas

Menurut laporan di Asharq al-Awsat yang berbasis di London, militan dari Lebanon itu diklaim telah meningkatkan pertahanan udaranya.

Laporan tersebut menyertakan referensi ke sistem SA-8 dan SA-22.

Pada tahun 2018 lalu, sebuah laporan di Ynet mengatakan bahwa Iran mencoba memindahkan sistem Khordad ketiganya ke pangkalan T-4 di Suriah.

Ini adalah pangkalan yang sama yang digunakan Iran untuk membuat drone.

Artikel ini telah tayang di tribun video dengan judul Grup Wagner Rusia Jadi Ancaman Baru Israel, Dinilai Bisa Pasok Sistem SA-22 Perkuat Hizbullah, 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved