Warga Subulussalam Disambar Petir
BREAKING NEWS - Seorang Warga Subulussalam Disambar Petir, Selamat Usai Ditanam Dalam Lumpur
Seorang warga Sosor, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam dilaporkan tersambar petir, Minggu (5/11/2023).
Penulis: Khalidin | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Khalidin I Subulussalam
SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM – Seorang warga Sosor, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam dilaporkan tersambar petir, Minggu (5/11/2023).
Hal ini akibat cuaca buruk berupa hujan deras, angin hingga petir yang terus melanda Kota Subulussalam setiap petang hingga malam hari.
Beruntung, korban dapat diselamatkan oleh warga sekitar setelah menanam tubuhnya dalam lumpur selama beberapa menit.
Informasi yang dihimpun Serambinews.com, korban bernama Malik disambar petir saat sedang duduk bersandar di dinding rumahnya.
Video warga yang ditanam dengan lumpur sempat diunggah di media sosial oleh Lia Mamanya Indah dalam akun facebooknya.
Baca juga: Warga Bandar Baru Pidie Jaya Meninggal Dunia Disambar Petir
Dalam postingan itu, Lia Mamanya Indah membuat caption, Ibu-ibu, bapak-bapak, kita harus hati-hati baru aja ada orang kena petir.
Saat dikonfirmasi Serambinews.com, pemilik akun facebook Lia Mamanya Indah membenarkan peristiwa warga disambar petir.
Dia menyebutkan korban bernama Malik penduduk Sosor dan merupakan kerabat dari temannya.
Usai terkena petir, korban langsung dilumpuri untuk penyelamatan.
“Alhamdulillah korban selamat dan udah,” tulis Lia menjawab pertanyaan wartawan messenger.
Baca juga: Kalau Bau Mulut Maka Mulai Sekarang Coba Sering Konsumsi Dua Makanan Ini Kata dr Zaidul Akbar
Seperti kebiasaan turun temurun masyarakat Kota Subulussalam, pascakejadian sambaran petir di Penanggalan, penduduk sekitar berjibaku memberikan pertolongan dengan cara tradisional.
Korban petir ini ditanam dalam kubangan lumpur dan dilumpuri hingga tersisa kepala dan wajah.
Tak hanya itu, warga juga membaluri lumpur dengan es batu dengan tujuan agar semakin dingin.
Menanam atau mengubur tubuh korban sambaran petir dalam tanah berlumpur merupakan kebiasaan turun temurun di masyarakat Kota Subulussalam yang diyakini sebagai penghilang setrum atau bisa petir.
Baca juga: Warga Malaysia Kunjungi Stan Rumoh Manuskrip Aceh Milik Cek Midi
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.