Berita Kutaraja

Rawan Copet di PKA-8, Polisi Perketat Pengawasan, Kapolresta: Hati-hati dan Jaga Barang Bawaan

"Warga diminta agar mawas diri dan berhati- hati terhadap barang bawaan, seperti tas, perhiasan, dompet, maupun alat komunikasi," kata Kapolresta.

Penulis: Indra Wijaya | Editor: Saifullah
For Serambinews.com
Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli 

Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sejak pelaksanaan pembukaan Pekan Kebudayaan Aceh (PKA)-8 beberapa waktu, sejumlah pengunjung melaporkan adanya kehilangan berupa dompet dan perhiasan lainnya.

Hal itu disebabkan adanya copet yang berkeliaran di area tersebut.

Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli mengatakan, guna meminimalisir tindak pidana kejahatan seperti pencurian barang berharga, pihaknya juga telah memasang spanduk imbauan di berbagai sisi area PKA-8.

Selain itu, terang Kapolresta, ia juga mengerahkan petugas untuk memperketat pengawasan agar kejadian serupa tidak terulang lagi.

"Warga diminta agar mawas diri dan berhati- hati terhadap barang bawaan, seperti tas, perhiasan, dompet, maupun alat komunikasi agar tidak beralih tangan kepada orang yang tidak bertanggung jawab,” kata Fahmi, Selasa (7/11/2023).

Kemudian, imbauan yang bertuliskan "Awasi Anak-Anak dan Barang Berharga", diminta untuk dijaga bersama agar tidak dibuka oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

Bila mengalami atau mengetahui adanya kejahatan, segera melaporkan ke nomor handphone yang telah disediakan "082316851998" untuk ditindaklanjuti segera.

“Kami menghimbau kepada masyarakat untuk ekstra waspada. Jangan lengah mengawasi barang berharga saat berada di keramaian,” terang Kombes Pol Fahmi.

Selain itu, lanjut Fahmi, bagi masyarakat yang membawa anak kecil di pusat keramaian untuk memberi pengawasan ekstra. Jika terjadi kehilangan segera lapor kepada pihak berwajib atau posko informasi.

Seperti dilaporkan oleh Ketua Satgas RAPI Aceh, Rahmad Thaleb, bahwa adanya belasan warga yang melaporkan ke posko informasi terkait menjadi korban kejahatan pencurian di malam pembukaan Pekan Kebudayaan Aceh (PKA)-8.

Hal ini menjadi perhatian khusus aparat keamanan. 

Pada malam pembukaan PKA tersebut, sejumlah pengunjung mengaku menjadi korban aksi pencopetan.

“Warga yang hendak berkunjung ke arena PKA, kita minta hati-hati dan tetap waspada menjaga barang-barang bawaannya. Sebab, kami banyak menerima aduan dari pengunjung yang menyatakan barang bawaan mereka kecurian,” ungkap Rahmat Taleb.

Dia juga meminta pengunjung PKA tetap waspada, terutama barang kecil seperti dompet dan handphone (HP).

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved