Jika Temukan Anggota Polri Melanggar saat Pengamanan Pemilu, Kapolri Persilakan Masyarakat Lapor
“Tentu akan kita proses. Namun sebaliknya, tentu harus ada bukti yang cukup jangan hanya framing hanya isu, tapi ada bukti," imbuhnya.
SERAMBINEWS.COM - Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo mempersilakan masyarakat untuk melapor jika menemukan ada anggota Polri yang melakukan pelanggaran saat melakukan kegiatan pengamanan tahapan pemilihan umum (pemilu).
Pernyataan Kapolri tersebut disampaikan dalam jumpa pers usai kegiatan penyematan tanda kehormatan Bintang Yudha Dharma Utama di Istana Wakil Presiden (Wapres), Jakarta, Selasa (14/11/2023).
Dalam penjelasannya, Listyo mengatakan, Polri akan melakukan penjagaan serta pengawalan mulai dari dimulainya tahapan, proses distribusi, tempat pemungutan suara (TPS) hingga proses sengketa Pemilu.
Ia menyebut jika jajaran kepolisian di wilayah Indonesia melaksanakan patroli, hal itu sepenuhnya dalam rangka memastikan pengamanan, tanpa kepentingan apa pun.
"Tentunya ini yang kemudian menjadi pertanyaan kenapa pada saat ini melaksanakan patroli, jadi itu semua kita lakukan dalam rangka, kerangka pengamanan. Tidak lebih dari itu," tegasnya dikutip dari keterangan tertulis.
Ia menegaskan, masyarakat jangan segan melapor jika menemukan adanya pelanggaran yang dilakukan oleh jajaran berkaitan dengan pengamanan tersebut, dengan disertai data dan bukti yang kuat.
"Dan kalau ada pertanyaan kalau kemudian ada yang melanggar komitmen tersebut ya silahkan saja dilapor.”
“Tentu akan kita proses. Namun sebaliknya, tentu harus ada bukti yang cukup jangan hanya framing hanya isu, tapi ada bukti," imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, ia juga menegaskan komitmen Korps Bhayangkara dalam menjamin keamanan seluruh rangkaian tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun 2024.
Polri, kata dia, bertugas dan bertanggung jawab melakukan pengamanan di seluruh tahapan pemilu agar tetap aman, damai serta kondusif.
Polri, lanjut dia, telah melakukan pengamanan sejak dimulainya tahapan awal hingga berakhirnya pelaksanaan Pemilu 2024.
Bahkan, dalam rangka memastikan keamanan pesta demokrasi, Polri telah melaksanakan Operasi Mantap Brata.
Baca juga: KPU RI Gelar Pengundian Nomor Urut Calon Presiden dan Wakil Presiden 2024 Hari Ini
Sebelumnya, Kapolri Jendaral Pol Listyo Sigit Prabowo memastikan bakal menindak anggota yang melanggar komitmen netralitas Polri di Pemilu 2024.
Listyo juga mengajak masyarakat untuk melaporkan anggota Polri yang melanggar komitmen netralitas dengan menyertakan bukti.
Listyo menjelaskan, di Pemilu 2024 Polri betugas mengamankan seluruh tahapan Pemilu 2024.
Mulai dari membantu KPU dalam pengamanan distribusi surat suara hingga di hari pencoblosan pada 14 Februari 2024 mendatang.
Hal ini perlu dimengerti agar keberadaan Polri di semua rangkaian tahapan Pemilu tidak membuat publik bertanya-tanya dan berujung kepada misinformasi dan disinformasi.
Bahkan tak hanya sampai di hari pencoblosan, Polri tetap bertugas menjaga keamanan dan pengamanan dalam proses sengketa hasil Pemilu di Mahkamah Konstitusi (MK).
"Tentunya ini yang kemudian menjadi pertanyaan, kenapa ada Polri melaksanakan patroli dan sebagainya? Jadi itu semua kita lakukan dalam rangka kerangka pengamanan, tidak lebih dari itu," ujar Listyo.
Lebih lanjut Listyo menjelaskan di luar dari pengamanan Pemilu 2024 tugas utama Polri adalah menjaga keutuhan masyarakat, keutuhan bangsa, persatuan dan kesatuan, siapapun presiden yang terpilih nanti.
Menurutnya utama tesebut juga melekat di TNI.
Ia juga tak lupa mengajak masyarakat tidak terpecah belah meski berbeda pilihan dalam pemilu.
"Ini sangat penting untuk masyarakat agar tidak terjadi polarisasi atau perbedaan yang menimbulkan perpecahan. Karena itu, persatuan dan kesatuan harus lebih diutamakan," ujar Listyo.
Baca juga: Makna dan Hukum Seserahan Dalam Islam, Serta Berbagai Rekomendasi Barangnya
Baca juga: Bansos PKH November-Desember 2023 Sudah Cair, Cek Rekening Penerima di cekbansos.kemensos.go.id
Baca juga: Tingkatkan Kesejahteraan Prajurit, Korem 011/Lilawangsa MoU Dengan BSI
Kapolri Tak Hadir Saat Rapat Bahas Pemilu 2024 di DPR, Anggota Komisi III: Istimewa Sekali Beliau
Kompastv: Kapolri Persilakan Masyarakat Lapor Jika Temukan Anggota Polri Melanggar saat Pengamanan Pemilu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.