Haba PT MPG

Curah Hujan Tinggi, PT MPG Kerahkan Upaya Pencegahan Banjir

PT MPG berharap bisa terus memaksimalkan operasi, di samping pula menjadi salah satu pembangkit yang bisa diandalkan oleh masyarakat Aceh khususnya

Editor: IKL
Ist
Cao Jian, Kepala Departemen Kesehatan dan Keselamatan Lingkungan Kerja PT MPG sedang memeriksa saluran air untuk mencegah terjadinya genangan di lingkungan proyek-01 

SERAMBINEWS.COM,SUKA MAKMUE - Sejak memasuki musim hujan di bulan November, wilayah di seputaran Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 3&4 yang dibangun oleh PT Meulaboh Power Generation (MPG), yaitu di Desa Suak Puntong, Kuala Pesisir, Nagan Raya, sering diguyur hujan lebat. Hal ini menyebabkan beberapa genangan hingga ancaman banjir. Meski begitu, PT MPG terus mengupayakan berbagai langkah untuk memastikan kelancaran operasi proyek dan berfokus penuh pada stabilisasi pasokan listrik di wilayah Aceh khususnya.

Baca juga: GM PLN UID Aceh Kunjungi PT MPG

Upaya pencegahan banjir yang diambil oleh PT MPG meliputi upaya ketat mengikuti jadwal kerja dan shift selama musim hujan, hingga mengambil tindakan korektif sesuai dengan pedoman pemeriksaan banjir. Para karyawan juga terus memperkuat patroli, sistem pelaporan, memantau informasi tentang cuaca terutama kondisi laut, hidrologi, dan sebagainya. “Hal-hal tersebut dilakukan demi mengetahui kondisi operasional pompa dan perubahan tinggi air di sekitar peroyek, serta memperkuat pemantauan d untuk mendeteksi dan menangani masalah sesegera mungkin,” uang Cao Jian selaku Kepala Departemen Kesehatan dan Keselamatan Lingkungan Kerja PT MPG.

Baca juga: PT MPG Sukses Pasang Perangkat Keamanan di Unit 4

Sejauh ini, Cao Jian beserta timnya rutin melakukan pemeriksaan jalanan yang ada di lingkungan pabrik, Ash Pond, maupun lokasi konstruksi. Tak hanya itu, mereka juga mengganti dan menambahkan persediaan darurat banjir secara tepat waktu, membersihkan lumpur dan material berbahaya dari saluran pembuangan, dan dengan tegas mempertahankan batas keamanan banjir. “Kami bahkan mengembangkan langkah-langkah pencegahan untuk dampak sekunder seperti banjir yang disebabkan oleh hujan lebat, menyempurnakan rencana darurat, mengorganisir latihan darurat, dan terus memperkuat pengendalian risiko,” jelas Cao Jian.

Baca juga: Pimpinan China Datang Grup Kunjungi PT MPG

Dengan adanya berbagai persiapan dan pengelolaan setiap langkah pencegahan resiko, PT MPG berharap bisa terus memaksimalkan operasi, di samping pula menjadi salah satu pembangkit yang bisa diandalkan oleh masyarakat Aceh khususnya, dan Sumatera bagian Utara pada umumnya. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved