Berita Aceh Besar
Gedung Pasar Sehat Jadi Kantor Desa Kajhu Aceh Besar, Lebih Luas, Aula Bisa untuk Tempat Pesta
Kini, bangunan milik Gampong Kajhu sekitar 150 meter arah utara dari Jalan Laksamana Malahayati Simpang Empat Kajhu itu akan akan dimanfaatkan setelah
Penulis: Mursal Ismail | Editor: Mursal Ismail
Kini, bangunan milik Gampong Kajhu sekitar 150 meter arah utara dari Jalan Laksamana Malahayati Simpang Empat Kajhu itu akan akan dimanfaatkan setelah direhab, tetapi bukan untuk pasar.
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Gedung Pasar Sehat Kajhu di Gampong Kajhu, Kecamatan Baitussalam, Aceh Besar, yang dibangun salah satu NGO setelah tsunami atau sejak 2006, sudah 15 tahun lebih terbengkalai alias tak dimanfaatkan.
Kini, bangunan milik Gampong Kajhu sekitar 150 meter arah utara dari Jalan Laksamana Malahayati Simpang Empat Kajhu itu akan akan dimanfaatkan setelah direhab, tetapi bukan untuk pasar.
Bangunan yang ukurannya mencapai 14 x 26 meter yang dulunya dibangun dengan anggaran mencapai Rp 1,5 miliar itu, kini hampir rampung 100 persen direhab kembali atas kerusakan karena terbengkalai, sehingga sudah layak pakai kembali.
Namun, bukan untuk pasar lagi, melainkan untuk Kantor Desa Kajhu, Kecamatan Baitussalam, Aceh Besar.
Penggunaan bangunan ini untuk Kantor Desa Kajhu ditandai dengan peusijuek oleh salah satu tokoh Kajhu, Tgk Abdul Wahab Ahmad di kantor desa tersebut, Kamis (30/11/2023), sekaligus memimpin doa.
Turut hadir saat acara ini Camat Baitussalam, Drs Syarifuddin, perwakilan Kapolsek dan Danramil Baitussalam, Kepala KUA Baitussalam, Imum Mukim Silang Cadek, Hamdan Kaoy, Keuchik Kajhu, Khairizal, perangkat desa, kepala dusun, dan warga setempat.
Termasuk Usman AR, mantan Keuchik Kajhu yang saat ini menjabat Anggota DPRK Aceh Besar

Baca juga: Rusia: Barat Memandang Palestina Sebagai Warga Kelas Dua di Dunia
Amatan Serambinews.com, bangunan ini yang dulunya terdiri atas meja lapak jualan, kini sudah dibongkar, sehingga menjadi aula besar di sebelah utaranya.
Pondasinya juga terlihat kokoh karena memang dulunya dibangun untuk tahan gempa mengingat Kajhu adalah bekas daerah terkena gempa dan tsunami, 26 Desember 2004.
Sedangkan sebelah selatan, bagian dalammnya sudah disekat-sekat dengan dinding kaca yang terdiri atas ruang keuchik, ruang pemerintahan/pelayanan, ruang tunggu, ruang kepemudaan/ruang PPS, dan ruang tuha peut.
Semua ruang juga sudah diisi kursi dan meja kerja. Adapun plafon juga sudah dipasang baru.
Adapun di bagian luar, terdiri empat kamar mandi-mandi masing-masing dua kamar mandi untuk pria dan wanita, empat wudhuk pria dan wanita, serta musalla.
Baca juga: Pejam Mata Saat Shalat Supaya Lebih Khusyuk, Apa Boleh? Simak Penjelasan Hukumnya Menurut Buya Yahya
"Kita perkirakan sekitar 80 persen sudah rampung ini dan terus berlanjut ke finishing sambil jalan.
Insya Allah mulai besok, Jumat, 1 Desember 2023, semua pelayanan sudah kami pindahkan ke sini dari Kantor Desa Kajhu sebelumnya di halaman Masjid Almagfirah Habieb Chiek Kajhu," kata Keuchik Kajhu Khairizal disela-sela peusijuek ini.
Truk CPO Tabrak Mobil Barang dan Jatuh ke Jurang Gunung Paro, Satu Orang Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Bukan di Gedung, Anggota DPRA Ini Dialog dengan Petani Langsung di Sawah |
![]() |
---|
Wamendukbangga Isyana Bagoes Soroti Tingginya Angka Stunting di Aceh |
![]() |
---|
Rincian Harta Kekayaan WN, Anggota DPRK Aceh Besar Tersangka Baru Dugaan Korupsi Pengadaan Wastafel |
![]() |
---|
Dusun Meurandeh Juara Umum Festival Anak Saleh Desa Paya Tieng Aceh Besar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.