Berita Banda Aceh
Luncurkan Anjungan Pendaftaran Mandiri, RSUDZA Banda Aceh Berikan Kemudahan Bagi Peserta JKN
Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh meluncurkan Anjungan Pendaftaran Mandiri (APM) Rawat Jalan untuk peserta JKN
Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Muhammad Nasir I Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan dan memberikan kemudahan bagi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh meluncurkan Anjungan Pendaftaran Mandiri (APM) Rawat Jalan untuk peserta JKN pada, Selasa (5/12/2023).
Untuk diketahui, konsep dari APM Rawat Jalan ini sendiri yaitu memberikan kemudahan bagi peserta JKN yang melakukan kontrol ulang dan telah terkoneksi dengan Aplikasi Mobile JKN.
Untuk pasien kontrol ulang tersebut dalam melakukan pendaftaran dapat dilakukan melalui Aplikasi Mobile JKN dari rumah ataupun dapat dilakukan langsung dari rumah sakit tanpa perlu menunggu atau mengantri lama.
Selanjutnya, jika peserta telah melakukan pendaftaran dari Aplikasi Mobile JKN, maka peserta hanya scan QR Qode kemudian melakukan finger print dan Surat Eligibilitas Peserta (SEP) terbit.
Baca juga: Seratusan Dokter Hadiri 2nd Aceh Urology Meeting di RSUDZA: Wawasan Penanganan Pasien IGD
Sedangkan Peserta belum melakukan pendaftaran dari Aplikasi Mobile JKN, maka dapat melakukan scan kartu berobat atau kartu BPJS Kesehatan kemudian finger print dan SEP terbit dan peserta bisa langung ke poli yang dituju.
Direktur RSUDZA Banda Aceh, Isra Firmansyah dalam sambutannya sesaat sebelum peresmian APM Rawat Jalan menyampaikan dengan hadirnya APM ini salah satu kemudahannya, yaitu memangkas waktu tunggu di depan loket pendaftaran sehingga terwujudnya biaya dan waktu yang efektif dalam pelayanan Kesehatan.
“Untuk pendaftaran pasien kontrol ulang dapat dilakukan melalui Aplikasi Mobile JKN dan dapat juga dilakukan langsung di mesin APM ini.
Setelah mendaftar tidak perlu menunggu lama di depan loket, bisa langung ke poliklinik.
Nantinya ada 4 kertas yang akan terbit dari APM ini diantaranya poli tujuan, kertas konsultasi, kertas farmasi, dan untuk kontrol ulang kembali.
Inshaa Allah dalam waktu tidak terlalu lama, kita akan paperless tanpa perlu adanya kertas lagi langsung bridging dengan seluruh pelayanan,” kata Isra.
Baca juga: Alasan Rohingya Kabur dari Kamp Pengungsi Bangladesh, Padahal Sudah Dijatah Makan Rp124 Ribu Sehari
Isra menambahkan kedepan juga sedang sosialisasikan bridging dengan instalasi farmasi jadi pasien langsung datang mendaftar, kemudian ke poliklinik dan langsung ke apotek.
Jadi menurut Isra banyak sekali waktu yang dapat dipangkas dan menjadi lebih cepat.
Sementara itu Kepala BPJS Kesehatan Cabang Banda Aceh, Neni Fajar mengapresiasi RSUDZA Banda Aceh yang telah menyiapkan sarana berupa APM Rawat Jalan ini untuk memudahkan peserta JKN yang mengakses layanan di rumah sakit dan peluncuran tersebut merupakan salah satu wujud nyata dari upaya transformasi mutu layanan.
“BPJS Kesehatan menyambut baik peresmian Anjungan Pendaftaran Mandiri (APM) Rawat Jalan ini, dimana dengan adanya APM dapat meningkatkan kenyamanan dan mempercepat layanan kepada pasien.
Fachrul, Calon Dokter Berpulang Sebelum Wisuda, Tangis sang Kakak Pecah Saat Wakili Wisuda |
![]() |
---|
USK Jadi Lokus Pertama Program LIKE IT 2025, BI Aceh Dorong Generasi Muda Cerdas Keuangan Syariah |
![]() |
---|
USK Jadi Lokus Pertama Program LIKE IT 2025, Dorong Generasi Muda Cerdas Keuangan Syariah |
![]() |
---|
Tim Penilai Adipura KLHK RI Tinjau Bank Sampah di Peunyeurat Banda Aceh |
![]() |
---|
UIN Ar-Raniry Kirim 87 Mahasiswa Ilmu Perpustakaan Magang di 39 Instansi, Pustaka Kampus dan Dayah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.