Cuaca Membaik, Nelayan Aceh Timur Kembali Melaut, Harga Ikan Terjangkau

Laporan Maulidi Alfata |  Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI - Nelayan di tempat pendaratan ikan (TPI) Blang Geulumpang, Idi Rayeuk, Aceh Timur kembali melaut setelah beberapa pekan tidak melaut akibat cuaca buruk, Senin (8/1/2024).

Sebelumnya, pada 29 Desember 2023, para nelayan menghentikan aktivitas melaut karena cuaca ekstrem yang membahayakan keselamatan mereka.

Dari pantauan Serambinews.com, Kapal Motor (KM) New Victurya tengah melakukan proses pembongkaran ikan di dermaga Blang Geulumpang.

Hasil tangkapan tersebut dibongkar, disusun dalam keranjang untuk disortir, dan kemudian dimasukkan ke dalam wadah fiber.

Salah seorang nelayan, Muhajir menyebutkan, bahwa jumlah tangkapan yang dibongkar mencapai 15.362 kilogram (kg).

"Saat ini, cuaca di laut sudah mulai stabil dan hasil tangkapan ikan meningkat. Harga ikan yang sebelumnya mengalami kenaikan, kini kembali normal," ungkapnya.

Ia melanjutkan, ada satu kapal lagi yang sedang dibongkar juga Kapal Motor (KM) Cahaya Malam dengan hasil tangkapan sebesar 8.218 kg.

Aktivitas di dermaga kembali ramai dan para pembeli mulai berdatangan untuk membeli ikan yang baru didaratkan.

Ada pun beberapa jenis ikan hasil tangkapan nelayan KM New Victure dan KM Cahaya Malam yaitu, Ikan Layang Biru, Tongkol Abu, Beby Tuna, dan Ikan Kembung.

Sementara harganya yakni, Layang Biru sebelumnya Rp 25 ribu, kini turun Rp 18 ribu per kilogram.

Kemudian, Ikan Tongkol Abu, sebelumnya Rp 30 ribu/kg, turun menjadi Rp 23 ribu perkilo.

Baby Tuna sebelumnya Rp 32 ribu kini turun menjadi Rp. 25 ribu per kilo.

Lalu, Ikan Kembung dari harga Rp 27 ribu kini turun Rp 21 ribu per kilogram.(*)