Sosok Dokter Lo Siauw Ging, Dokter Dermawan Tutup Usia di Usia 90 Tahun,Sering Lunasi Tagihan Pasien
Dokter Lo Siauw Ging meninggal meninggal sekitar pukul 14.00 WIB di RS Kasih Ibu, Selasa (9/1/2024).
Setelah itu, pada akhir bulan, tagihan akan diberikan ke dokter Lo.
Selain membuka praktek di Rumah Sakit Kasih Ibu pada pukul 10.00 wib - 12.00 wib setiap hari, dokter kaum papa tersebut juga masih melayani pasien di rumahnya di Jagalan 27, Kelurahan Jebres, Solo.
Pasien dari warga sekitar pun tidak kalah banyak.
Keberadaan dokter Lo seakan menjadi malaikat penolong bagi pasien yang kurang mampu untuk berobat.
Namun, dokter Lo mengaku tidak mampu untuk mengetahui apakah memang benar pasiennya adalah miskin atau tidak.

"Satu prinsip saya, kalau mau bayar ya terserah dan kalau ndak mampu ya bilang saja nanti dibantu sekalian obatnya. Saya menghargai kejujuran, ada juga yang pura pura enggak punya uang dan ingin gratisan terus berobat ke saya, ya itu urusan dia sajalah,"kata pria yang gemar membaca buku tentang kisah detektif tersebut.
Salah satu warga sempat bercerita bahwa saat kerusuhan 98 di Solo, banyak warga keturunan Tionghoa mengungsi dan menutup usaha mereka.
Suasana mencekam dan mengancam warga keturunan Tiongha tersebut tidak menyurutkan Lo Siae Ging untuk melayani pasien.
Dokter lo justru memaksa untuk buka praktik meski sudah diingatkan warga untuk tidak buka praktek.
"Dokter malah sempat marah, katanya kasihan kalau ada pasien yang datang berobat. kok tutup," kata Purwadi, warga Jagalan, Solo.
Saat itu warga justru berjaga didepan rumah dokter Lo.
Biar tak pikun, walau usianya sudah tergolong senja, namun dokter Lo tampak masih bersemangat melayani pasien-pasiennya.
Saat disinggung resep hidup untuk terus mengabdi ia mengatakan itu karena berkat Tuhan.
"Ya suatu karunia Tuhan Allah, di usia seperti saya ini masih diberi kesehatan. Dan selain itu kalau ndak bekerja, pasti pikun. Jadi ada alasan egonya, biar ndak pikun ya saya bekerja," katanya.
Hanya hidup berdua dengan sang istri diakui Lo membuatnya lebih bisa fokus bekerja.
"Saya dan istri kan enggak punya anak, jadi itu ya membantu agar fokus," katanya.
Meski kedermawanannya sudah dikenal, dokter Lo menampik dirinya adalah tokoh inspiratif bagi Bangsa Indonesia yang akan berumur 70 tahun.
"Tokoh nasional apa, saya bukan siapa siapa, jangan dibesar besarkan. Saya hanya bantu warga yang sakit," katanya.
Sementara itu, pihak Rumah Sakit Kasih Ibu, menyatakan akan selalu mendukung pelayanan yang dilakukan dokter Lo.
Dokter Lo yang juga sempat menjadi direktur di rumah sakit tersebut menjadi inspirasi bagi para dokter muda di Kota Solo.
"Sosok yang sangat inspiratif bagi dokter lainnya, jadi tidak mengedepankan materi saja saat melayani pasien. Pihak Rumah sakit mendukung apa yang dilakukan dokter Lo," kata dokter Yulius Widiarto.
Plh Ketua PMI Surakarta, Sumartono Hadinoto memberikan konfirmasi atas meninggalnya Dokter Lo Siauw Ging.
“Sakit sepuh. Keluar masuk rumah sakit sudah berkali-kali. Meninggal jam 14.00,” jelasnya saat dihubungi TribunSolo.com, Selasa (9/1/2024).
Pihaknya membawa jenazah ke rumah duka Thiong Ting.
“Jenazah akan dibawa ke rumah duka Thiong Ting. Nanti sore segera masuk peti,” ungkapnya.
Sejauh ini pihaknya belum bisa memastikan kapan akan memakamkan almarhum.
Ia masih menunggu keputusan dari istri almarhum.
“Belum tahu (dimakamkan kapan). Menunggu istri,” jelasnya.
Almarhum memang sudah sejak lama menderita sakit karena usia lanjut.
Terakhir sebelum ia meninggal sempat masuk rumah sakit sejak Jumat (5/1/2024) lalu.
“Sejak Jumat. Sebelumnya juga keluar masuk rumah sakit,” terangnya.
Sebelumnya juga sempat masuk rumah sakit. Lalu kondisinya sempat membaik sehingga dibawa pulang ke rumah.
“Pulang ke rumah berapa hari jumat masuk lagi. Hari ini meninggal,” jelasnya.
(TRIBUNNEWSWIKI)
Artikel ini telah tayang di Tribunnewswiki.com
Baca juga: Masuk Jebakan Pejuang Palestina, 6 Tentara Israel Tewas dalam Ledakan di Terowongan
Baca juga: Ancaman Perang Nyata Dihadapi Israel, Giliran Milisi Irak yang Luncurkan Rudal Jarak Jauh ke Haifa
Harga Emas Hari Ini di Lhokseumawe Naik Rp 24 Ribu Per Mayam, Berikut Rincian Harga Selasa 5 Agustus |
![]() |
---|
Satgas TMMD Kodim Aceh Singkil Tuntaskan Pembangunan Rumah Layak Huni |
![]() |
---|
Naik Terus, Harga Emas di Banda Aceh Hari Ini per Mayam dan Antam per Gram, Selasa 5 Agustus 2025 |
![]() |
---|
Kampung Haji Indonesia dan Wakaf Baitul Asyi |
![]() |
---|
Pentingnya Gigi Tiruan Bagi Lansia, Berikut Penjelasan drg Rina dari Lhokseumawe |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.