Surat Pejuang Hizbullah: Berjanji Setia Hadapi Agresi Israel di Gaza dan Lebanon

SERAMBINEWS.COM - Tiga bulan setelah Perlawanan Islam di Lebanon memulai operasinya di sepanjang garis biru yang memisahkan Lebanon dan Palestina yang diduduki, sebagai solidaritas terhadap Gaza dan perlawanannya, para pejuang Perlawanan Islam di Lebanon menulis surat kepada Sayyed Hassan Nasrallah, Sekretaris Jenderal Lebanon. Hizbullah.

Surat tersebut menyampaikan dukungan dan janji mereka untuk menghadapi agresi Israel di Gaza dan Lebanon.

Terjemahan surat itu berbunyi sebagai berikut:

Wahai penghormatan cinta, wahai gelar kejujuran dan keikhlasan, bapak para mujahidin dan syuhada, kami kirimkan salam dan kekaguman kami kepada Anda, kami kirimkan kepada Anda semua kedamaian dan doa kami, kami kirimkan kepada Anda cinta dan kesetiaan kami.

Engkau memulainya dengan menyapa dan merangkul kami, dan menghiasi perjalanan kami dengan doa-doamu yang tulus, menjadi pilar kekuatan kami, perlindungan abadi di medan perang, dan pelepas penat siang dan malam, menopang tangan kami yang memegang pelatuk. Jadi kami membalasnya, dan tanggapan kami adalah di medan pertempuran di mana kami menembak dan seruan perang kami adalah "Dan bukan kamu yang melempar, ketika kamu yang melempar, tetapi Allahlah yang melempar"

Baca juga: VIDEO Amarah Hizbullah usai Tewasnya Arouri dan Tawil, Serang Markas Israel di Safad Pakai Drone

Kami memberi musuh kami rasa kekuatan kami, saat keringat di alis kami bercampur dengan aroma darah. Tidak ada hawa dingin yang dapat melemahkan kita, tidak pula panas yang dapat mematahkan semangat kita. Awan menaungi kita, dan kabut memberikan kenyamanan, membantu kita menang melawan musuh.

Wahai Sayyed, wahai kekasih, wahai Sayyed cinta dan perjuangan, darimu, kami belajar keutamaan keberanian dan keberanian. Engkau mengajari kami keberanian, keberanian, dan kebanggaan, karena tidak ada musuh yang menakuti kami, tidak ada gerombolan yang dapat menggoyahkan kami. Doa kalian, juga doa keluarga dan saudara-saudara kami, adalah rahasia ketabahan kami, yang melaluinya kami meraih kemenangan melalui kesabaran dan kesetiaan.

Janji kami kepada Anda dan orang-orang setia kami adalah untuk tetap teguh melestarikan warisan para syuhada, dan bahwa panji jihad akan terus berkibar meskipun kami menumpahkan seluruh darah kami untuk mengungkap kebenaran dan membantu mereka yang tertindas.

Wahai Sayyid kami, wahai janji sejati kami kepada Allah dan saksi keperkasaan-Nya, prajurit-prajuritmu meminjamkan jiwa mereka kepada Allah, menancapkan kaki mereka jauh ke dalam tanah, dan mengarahkan pandangan mereka ke titik terjauh di cakrawala. Manusia siap membantu Anda sehingga Tuhan dapat menghukum musuh dengan tangan mereka dan menyembuhkan keinginan orang-orang yang beriman.

Semoga damai sejahtera, rahmat, dan berkah Tuhan tercurah kepada Anda,

anak-anakmu, Mujahidin Perlawanan Islam

Dalam pidatonya pada tanggal 5 Januari, Sayyid Nasrallah menyampaikan belasungkawa kepada keluarga para pejuang Hizbullah yang mati syahid, dengan mengatakan: "Jika bukan karena keadaan keamanan saya, saya ingin berdiri di sisi Anda dan mencium tangan dan dahi Anda (untuk pengorbanan Anda telah menawarkan)."

Ia juga berbicara kepada para pejuang Perlawanan yang saat ini terlibat dalam perjuangan melawan pendudukan Israel, dimana ia memberi hormat dan berdoa bagi kemenangan mereka.

Janji kami kepada Anda dan orang-orang setia kami adalah untuk tetap teguh melestarikan warisan para syuhada, dan bahwa panji jihad akan terus berkibar meskipun kami menumpahkan seluruh darah kami untuk mengungkap kebenaran dan membantu mereka yang tertindas.

Ia juga berbicara kepada para pejuang Perlawanan yang saat ini terlibat dalam perjuangan melawan pendudukan Israel, dimana ia memberi hormat dan berdoa bagi kemenangan mereka.