Perang Gaza

IDF Semakin Bar-bar, 48 Ribu Warga Gaza Terpaksa Mengungsi, Israel Buka Rute Baru Selama 48 Jam

Militer Israel mengumumkan rute baru bagi warga Palestina untuk meninggalkan Kota Gaza di tengah serangan besar-besaran Israel terhadap wilayah...

Editor: Nurul Hayati
Thumnail Youtube
Operasi darat di Gaza resmi dimulai Israel, Gaza kini sedang berkobar dan memaksa puluhan ribu warganya mengungsi. 

Militer Israel mengumumkan rute baru bagi warga Palestina untuk meninggalkan Kota Gaza di tengah serangan besar-besaran Israel terhadap wilayah tersebut.

SERAMBINEWS.COM - Situasi di Gaza saat ini sangat memprihatinkan.

Dalam dua hari terakhir, lebih dari 48.000 warga Gaza City terpaksa mengungsi ke wilayah selatan akibat gempuran brutal militer Israel. 

Serangan udara dan darat menghantam rumah-rumah, masjid, bahkan kendaraan pengungsi di jalan pesisir.

Arus Pengungsian
Sejak pertengahan Agustus hingga 15 September, lebih dari 190.000 pergerakan pengungsi tercatat oleh PBB.

Banyak warga, terutama perempuan dan lansia, berjalan kaki hingga 9 jam di bawah cuaca ekstrem karena tak mampu membayar transportasi.

350.000 orang telah mengungsi, sementara 1 juta warga Palestina tetap bertahan di Gaza, menolak pengusiran paksa.

Kondisi Kemanusiaan
Rumah Sakit Al-Quds rusak dan kini menjadi tempat penampungan darurat.

Dari enam pos medis PBB di Gaza City, hanya tiga yang masih beroperasi.

Bantuan kemanusiaan terhambat karena penutupan perbatasan dan risiko penjarahan.

Membara! AS Bekingi Israel Gelar Operasi Darat di Gaza
Membara! AS Bekingi Israel Gelar Operasi Darat di Gaza (Thumnail Youtube)

Anak-anak Pengungsi
Di Abu Dhabi, sekolah darurat dibuka untuk lebih dari 800 anak Gaza, memberi harapan lewat pendidikan.

Di Yordania, anak-anak pengungsi yang menderita kanker dirawat di RS King Hussein Cancer Center dengan layanan psikologis dan medis.

Kondisi ini menggambarkan krisis kemanusiaan yang sangat mendalam.

Militer Israel mengumumkan rute baru bagi warga Palestina untuk meninggalkan Kota Gaza di tengah serangan besar-besaran Israel terhadap wilayah tersebut.

Rute sementara yang diklaim "aman" itu diumumkan pada Rabu, 17 September 2025.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved