Kampanye di Aceh, Anies Baswedan Sentil Harga Beras Hingga Pendidikan Mahal Saat ini

Kampanye akbar yang digelar terbuka di depan Stadion H Dimurtala, Lampineung, Banda Aceh, tersebut dihadiri para pendukung Anies dari Banda Aceh, Aceh Besar, dan sekitarnya. 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Calon Presiden atau Capres nomor urut 1, Anies Baswedan, melakukan kampanye akbar di depan Stadion H Dimurtala, Lampineung, Banda Aceh, Sabtu (27/1/2024). 

Kampanye akbar yang digelar terbuka di depan Stadion H Dimurtala, Lampineung, Banda Aceh, tersebut dihadiri para pendukung Anies dari Banda Aceh, Aceh Besar, dan sekitarnya.

Didampingi istri, Fery Farhati Ganis, Anies tiba di Aceh sekira pukul 09.30 melalui Bandara SIM menggunakan pesawat carteran. 

Disambut oleh pimpinan partai pengusung di Aceh, Anies langsung menuju lokasi kampanye akbar yang sudah dipadati para pendukung.

Tiba di lokasi, Anies disambut shalawat hadrah. Pekikan Anies Presiden pun terdengar saat Anies menyapa dari sunroof mobil yang ia tumpangi. 

Anies didampingi Kapten Tim Pemenangan Daerah (TPD) Pasangan Anies-Muhaimin Provinsi Aceh, Tgk Ghufran Zainal Abidin, MA, Ketua DPW NasDem Aceh Teuku Taufiqul Hadi, Ketua DPW PKS Aceh Makhyaruddin Yusuf. 

Baca juga: Persiraja Banda Aceh Unggul 1-0 Atas PSMS Medan, Hasil Sementara Babak Kedua Putaran 12 Besar Liga 2

Kemudian Ketua DPW PKB Aceh H Irmawan, dan para ketua dan pengurus partai pengusung lainnya. 

Sejumlah ulama dan politisi dari partai lokal juga menyambut Anies di lokasi kampanye.

Tak lama setelah tiba di lokasi, Anies langsung dipersilakan untuk menyampaikan orasi. 

Anies langsung menyapa para pendukugnya. “Aceh ini memang luar biasa,” sebut Anies disambut riuh para pendukungnya yang sedari tadi telah menunggu.

Memulai orasinya, Anies menanyakan untuk apa alasan dirinya dan segenap pendukung berkumpul di depan Stadion Dimurtala. 

“Untuk apa kita berkumpul hari ini, untuk apa kita berkumpul saat ini?” tanya Anies. “Untuk perubahan!” jawab pendukung serentak.

Baca juga: Asyik Ngopi & Merokok di Jam Sekolah, Sejumlah Pelajar di Calang Diamankan Satpol PP, 5 Orang Kabur

Dalam orasinya, Anies langsung menyentil harga-harga kebutuhan pokok yang semakin mahal dan sangat sulit saat ini. 

"Saat ini, pupuk sulit, solar juga sulit, beras mahal, biaya pendidikan mahal. Bagaimana, apakah itu kita lanjutkan, apakah kita teruskan?" tanya Anies. “Tidak,” jawab pendukung Anies serentak.

Lantas, jika masyarakat Aceh tidak menginginkan kondisi itu terus berlanjut, maka pada 14 Februari agar memilih presiden yang mengusung dan bercita-cita untuk mewujudkan perubahan di Indonesia. 

Anies berjanji, dirinya dan pasangannya Muhaimin Iskandar ingin mewujudkan perubahan di Indonesia. 

“Kami ingin mengubah itu, harga kebutuhan pokok yang terjangkau,” ujar Anies.
Anies Baswedan dalam kampanyenya berbicara banyak soal perubahan. 

Mantan gubernur DKI Jakarta itu juga menyebutkan, para pendukungnya yang hadir dalam kampanye tersebut merupakan para pahlawan perubahan.

Baca juga: VIDEO Detik-detik Brigade Mujahidin Luncurkan Salvo Rudal ke Helikopter Israel di Khan Yunis

“Semua yang hadir di sini hari ini adalah para pejuang perubahan,” kata Anies.

Bahkan, Anies mempertegas yang hadir ke kampanyenya itu bukanlah orang-orang yang dibayar.

 “Di seberang mereka didukung oleh raksasa-raksasa ekonomi, para konglomerat besar, tapi kita yang berkumpul di sini adalah para pejuang perubahan dan keadilan.

 Apakah bapak ibu dibayar hari ini datang ke sini?,” teriak Anies. “Tidak,” jawab massa. 

Anies juga meminta para pendukunganya untuk merekam dirinya berbicara tentang perubahan. 

Ia meminta massa mereka lalu membagikan ke semua media sosial. 

“Setelah direkam silakan dibagikan ke semua media sosial, agar semua tahu apa yang sedang ktia cita-citakan, satu kata yakni perubahan,” ujar Anies Baswedan. (*)