Ziarah
Berikut Penyebab Ziarah Kubur Ramai Dilakukan Jelang Puasa dan Lebaran
Mendekati bulan puasa Ramadhan maupun Hari Raya Idul Fitri , umat Islam di Indonesia mulai melakukan ziarah kubur.
Mendekati bulan puasa Ramadhan maupun Hari Raya Idul Fitri , umat Islam di Indonesia mulai melakukan ziarah kubur.
SERAMBINEWS.COM - Bulan suci Ramadhan 1445 H akan segera tiba.
Sebelum Ramadhan ada momen menziarahi kubur sanak keluarga.
Inilah alasan mengapa ziarah kubur ke makam keluarga ramai dilakukan saat menjelang puasa Ramadan dan juga lebaran Idul Fitri.
Mendekati bulan puasa Ramadhan maupun Hari Raya Idul Fitri , umat Islam di Indonesia mulai melakukan ziarah kubur.
Dalam melakukan ziarah kubur, orang-orang akan membersihkan makam dan mendoakan kerabat yang telah tiada.
Lalu, bagaimana sejarah ziarah kubur? Apakah baru ada sejak masuknya Islam di Indonesia atau bahkan sudah ada lebih lama lagi?
Menurut dosen Ilmu Sejarah Universitas Airlangga (Unair) Purnawan Basundoro, ziarah kubur merupakan sebuah tradisi yang sudah sangat tua.
Asal Usul Ziarah Kubur
Tradisi ini sudah ada sejak lama, bahkan sebelum islam masuk dan diyakini oleh masyarakat dilakukan untuk memberikan penghormatan kepada para leluhur dan nenek moyang.
"Penghormatan terhadap nenek moyang itu tradisi lama ya, lama sekali,” ujar Purnawan Basundoro, seperti dikutip dari (13/05/2021).
Kemudian ketika Islam datang, sambung dia, muncul tradisi ziarah kubur serupa yang dibalut dengan ajaran Islam.
Meski tampaknya hanya banyak dilakukan oleh umat islam saat menjelang Hari Raya Idul Fitri atau saat Lebaran, ziarah kubur itu sifatnya universal.
Purnawan Basundoro menyebutkan, penghormatan terhadap nenek moyang dalam bentuk ziarah adalah sesuatu yang bisa ditemui di setiap kebudayaan.
"Bahkan kalau zaman dulu, animisme dan dinamisme, tradisi semacam itu (ziarah kubur) kan banyak," kata Purnawan Basundoro.
Ziarah ke Makam Pahlawan Nasional Teuku Umar, Dandim 0105/Aceh Barat Sampaikan Pesan Ini |
![]() |
---|
Pj Gubernur dan Istri Ziarah ke Makam Syekh Ali Al Fansyuri, Menyeberang Sungai dengan ‘Perahu Raja' |
![]() |
---|
Wali Nanggroe Aceh dan Pon Yaya Ziarah ke Makam Tgk Hasan Tiro |
![]() |
---|
Tiba di Aceh Selatan, Rombongan Partai Demokrat Aceh Ziarah Makam Syeikh Abuya Muda Waly |
![]() |
---|
Ziarahi Makam Putra Raja Linge XIII, Dandim Bener Meriah Rela Jalan Kaki 1 Km Seberangi Sungai |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.