Dokter Abdul Roni Direktur RS Karanggede Sisma Medika Boyolali Tewas Kecelakaan, Mobil Hancur

Dokter Abdul Roni, Direktur RS Karanggede Sisma Medika Boyolali meninggal di lokasi kejadian usai mobil Brio merah yang dikemudikannya kecelakaan

Editor: Faisal Zamzami
Istimewa
Direktur RS Karanggede Sisma Medika Boyolali, dr Abdul Roni meninggal dunia akibat kecelakaan di Tol Banyumanik Kota Semarang, Kamis (14/3/2024). 

SERAMBINEWS.COM, SEMARANG - Dokter Abdul Roni, Direktur RS Karanggede Sisma Medika Boyolali meninggal di lokasi kejadian usai mobil Brio merah yang dikemudikannya terlibat kecelakaan dengan truk.

Peristiwa itu terjadi di ruas tol Banyumanik KM 423, Kelurahan Gedawang, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, Kamis (14/3/2024) sekira pukul 06.15 WIB.

"Iya kecelakaan tersebut terjadi kemarin," ujar Kasubnit 2 Gakkum Satlantas Polrestabes Semarang, Ipda Agus Tri Handoko, Jumat (15/3/2024).

Ipda Agus Tri Handoko mengatakan, kecelakaan maut itu melibatkan Brio merah pelat H 1769 BV yang dikemudikan korban Abdul Roni dengan truk tak dikenal.

Truk tersebut melarikan diri usai kejadian.

Polisi hanya menemukan sisa lampu belakang dan bemper belakang truk yang tertinggal.

"Iya kami temukan lampu belakang dan bemper dari truk tersebut," jelasnya.

Baca juga: Pilot Smart Air Selamat dari Kecelakaan, Co-Pilot Dinyatakan Meninggal

Kronologis kejadian berawal ketika Brio merah yang dikemudikan dr Abdul Roni melaju dari selatan ke utara atau dari arah Ungaran ke Kota Semarang.


Situasi lokasi kejadian sedang hujan deras dan merupakan medan jalan turunan.

Diduga mobil alami slip sehingga pengemudi hilang kendali.

Mobil lalu oleng dan berputar arah sampai terjadilah kecelakaan dengan truk tak dikenal yang melaju searah di depannya.

"Iya, diduga mobil Brio slip hilang kendali lalu mobil berputar bagian belakang mobil membentur bagian belakang truk," paparnya.

Dalam kejadian itu, korban dr Abdul Roni alami cidera kepala dan dada.

Ia meninggal dunia di lokasi kejadian.

Selepas peristiwa kecelakaan ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved