Dunia Sekolah
Tagana Sosialisasi Edukasi dan Mitigasi Kebencanaan di SMA Negeri 2 Nisam
Kegiatan yang berisikan edukasi dan mitigasi kebencaan bagi siswa ini dilakukan relawan Tagana Aceh Utara dan dibantu oleh relawan dari berbagai daera
ACEH UTARA, LHOKSUKON - Sebagai wujud kepedulian terhadap kebencanaan kepada siswa di lingkungan pendidikan, Tagana Aceh Utara melaksanakan kegiatan Tagana Masuk Sekolah (TMS) terhadap siswa/i di SMAN Negeri 2 Nisam, Selasa (28/5/2024).
Kegiatan yang berisikan edukasi dan mitigasi kebencaan bagi siswa ini dilakukan relawan Tagana Aceh Utara dan dibantu oleh relawan dari berbagai daerah di Indonesia yang dipimpin oleh Koordinator Tagana Aceh Utara, Amiruddin.
Dalam paparannya, para relawan menyampaikan betapa urgennya pemahaman siswa terhadap kebencanan yang bisa terjadi kapanpun dan dimanapun.
Lebih lanjut, para relawan mengajak siswa untuk dapat memahami apa saja yang termasuk kebencanaan, penanggulangan saat terjadi bencana, hingga apa yang mesti dilakukan terlebih dahulu ketika bencana menimpa.
Baca juga: Satgas Buaya Putih Borong Hasil Tani, Sejahterakan Ekonomi Masyarakat Papua
Di samping memaparkan materi edukasi dan mitigasi, para relawan juga memperlihatkan alat-alat peraga sebagai sarana visual agar lebih memudahkan siswa mengetahui makna dari berbagai tanda atau rambu dalam kebencanaan.
Alat peraga yang diperlihatkan berupa tanda kebakaran, gunung meletus, banjir bandang, gempa bumi, hingga tanda-tanda tim relawan dan tim regu penolong yang bisa dikenali dengan mudah.
Koordinator Tagana Aceh Utara, Amiruddin dalam sambutannya mengharapkan kepada seluruh siswa dapat mengambil manfaat dari kegiatan edukasi dan mitigasi dari relwan Tagana ini yang sangat berguna untuk diri sendiri, keluarga, dan orang lain di lingkungan tempat tinggal mereka.
“Setidaknya belum mampu menyelamatkan orang lain, namun dia dapat menyelamatkan pribadi sendiri” katanya dalam rilis yang dikirim ke Serambinews.com.
Kepala SMA Negeri 2 Nisam Azahir MPd mengilustrasikan pentingnya pemahaman dari edukasi dan mitigasi kebencanaan bagi siswa sebagai cerminan sikap tangguh siswa dalam pengurangan risiko bencana baik di sekolah maupun dalam keluarga.
“Kita bisa melihat begitu banyak korban ketika terjadi bencana di Indonesia, ini karena masih kurang pemahaman masyarakat terhadap pendidikan kebencanaan dan pengurangan risiko bencana. Maka dengan hadir Tagana berikan edukasi dan mitigasi di SMA Negeri 2 Nisam bernilai bermanfaat bagi seluruh warga sekolah sebagai perwujudan tanggap kebencanaan dan penanggulangan bencana,” tutupnya.
Di sesi refleksi, seorang siswa menuturkan bahwa kegiatan TMS sangat penting bagi mereka dalam tanggap kebencanaan di masa depan.
Harapannya kegiatan ini dapat terus dilakukan terhadap siswa agar ketika bencana tidak gagap dan gamang terhadap kebencanaan dan mampu tanggap dengan mitigasi.(*)
Optimalisasi Program Sekolah, SMA Negeri 9 Banda Aceh Gelar Rapat Kerja Tahunan |
![]() |
---|
110 Siswa Bireuen Lulus SNBT Masuk PTN 2025, Ini Datanya |
![]() |
---|
SMAN Unggul Tapaktuan Juara Umum FLS3N Tingkat SMA Se-Kabupaten Aceh Selatan |
![]() |
---|
Pastikan Berjalan Sesuai Prosedur, Hari Kedua Asesmen Madrasah di MIN 32 Dipantau Langsung Pengawas |
![]() |
---|
Orang Tua Setuju Larangan Wisuda, Ini Pendapat Kepsek di Aceh Singkil |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.