Berita Viral

Pegi di Kasus Vina Tiap Malam Nangis di Sel, Kepikiran soal Nusakambangan, Kuasa Hukum Bilang Ini

Saya pikir kalau sampai ke Nusakambangan kasihan sekali dia. Dia tidak bersalah, hanya anak seorang kuli bangunan, tapi dibuat seperti ini kan ironis

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
Kolase Serambinews.com/Tangkap Layar/Istimewa
Pegi Setiawan (PS) alias Perong, sosok yang diduga menjadi otak pembunuhan Vina di Cirebon, dihadirkan Polda Jawa Barat dalam konferensi pers, Minggu (26/5/2024). 

Pegi di Kasus Vina Tiap Malam Nangis di Sel, Kepikiran soal Nusakambangan, Kuasa Hukum Bilang Ini

SERAMBINEWS.COM – Tersangka di kasus Vina, Pegi Setiawan alias Perong mengaku tiap malam menangis di dalam sel tahanan.

Ia kepikiran dengan bahwa dirinya bakal dipindahkan ke penjara yang berada di Pulau Nusakambangan, Jawa Tengah.

Pegi dengan tegas mengaku bahwa dirinya tidak bersalah dan bukan pelaku dari kasus pembunuhan Vina.

Isu pemindahan Pegi ke Nusakambangan tersebut diterima oleh seorang kuasa hukum Pegi bernama Nicko Kili Kili, Sabtu (1/6/2024).

Ia mengaku bahwa, tiap malam kliennya itu, Pegi, menangis di dalam sel tahanan karena kepikiran bakal dipindahkan ke Nusakambangan.

“Informasi terakhir yang saya dapat, dia tiap malam menangis karena ada isu bahwa dia mau dipindah ke Nusakambangan,” ujar Nicko di kawasan Kembangan, Jakarta Barat, dikutip dari Kompas.com.

Setelah buron dan masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) selama 8 tahun, otak pelaku dalam kasus pembunuhan Vina, Pegi Setiawan alias Perong akhirnya ditangkap pada Selasa (21/5/2024)
Setelah buron dan masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) selama 8 tahun, otak pelaku dalam kasus pembunuhan Vina, Pegi Setiawan alias Perong akhirnya ditangkap pada Selasa (21/5/2024) (KOLASE SERAMBINEWS.COM/IST)

Walau demikian, Nicko belum bisa memastikan apakah isu terkait pemindahan kliennya benar.

Ia masih mencari tahu kebenaran informasi itu ke pihak terkait.

“Jadi isu itu (pemindahan sel) saya dengar langsung dari keluarga Pegi,” tutur dia.

Menurut Nicko, jika isu itu benar adanya, keputusan yang dibuat aparat kepolisian sangat ironis.

Pasalnya, Pegi disebut bukan tersangka pembunuhan.

“Saya pikir kalau sampai ke Nusakambangan kasihan sekali dia. Dia tidak bersalah, hanya anak seorang kuli bangunan, tapi dibuat seperti ini kan sangat ironis,” ungkap dia.

 Diberitakan sebelumnya, Polda Jawa Barat menangkap Pegi Setiawan alias Perong yang disinyalir merupakan salah satu pelaku dalam kasus pembunuhan Vina dan Eki di Cirebon pada 2016.

Pegi disebut sebagai otak atau dalang dari kasus pembunuhan tersebut.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved