Video

VIDEO - Sungai Beungga Tangse Pidie Rusak Akibat Galian C

Puluhan truk berbadan besar hampir setiap hari mondar mandir mengangkut galian c di ruas jalan nasional Keumala-Tangse.

Penulis: Muhammad Nazar | Editor: m anshar

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI- Aliran Sungai Beungga di Gampong Lhouk Ketapang, Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie, Senin (3/6/2024) dilaporkan rusak.

Bagian tengah sungai telah berubah, akibat pergerakan tanah melorot ke bawah. Saat ini, bagian tengah sungai menjadi dalam sekitar enam meter, yang berubah menjadi anak sungai.

Perubahan sruktur Sungai Beungga Tangse, diduga akibat aktivitas galian c yang dilakukan secara tidak beraturan di hulu hingga hilir. Sehingga permukaan sungai yang awalnya asri, kini berubah mengerikan.

Tentunya kerusakan itu menjadi warisan kepada anak cucu, yang ditinggal potret aliran sungai berselemak masalah.

Sungai Beungga awalnya menjadi objek wisata pemandian bagi masyarakat dengan airnya yang bening. Tapi, sejak dilakukan pengerukan isi sungai, kini tidak ada lagi destinasi objek wisata di Sungai Beungga.

Keindahan Sungai Beungga disapu oleh aktivitas galian c, yang terus terjadi di sungai tersebut. Sebab, aktivitas galian c dilakukan terus menerus menggunakan alat berat.

Material galian c itu digunakan untuk pembangunan Bendungan Rukoh yang belum selesai dikerjakan di Kecamatan Titeu, Kabupaten Pidie. Pasir galian c yang diambil di aliran Sungai Tangse diangkut menggunakan truk berbadan besar.

Puluhan truk berbadan besar hampir setiap hari mondar mandir mengangkut galian c di ruas jalan nasional Keumala-Tangse, menuju proyek pembangunan Bendungan Rukoh. (*)

Narator: Syita

Video Editor: M Anshar

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved