Berita Pidie
Lima Anggota PPS di Pidie Mundur
Kelima anggota PPS yang dilantik adalah Mariyani menjadi anggota PPS Gampong Ulee Gampong, Kecamatan Mutiara Timur dan Suriana sebagai anggota PPS Des
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Komisi Independen Pemilihan (KIP) Pidie melakukan pergantian antar waktu (PAW) terhadap lima anggota panitia pemungutan suara (PPS) di kantor sekretariat KIP setempat, Rabu (3/7/2024). Selain itu, KIP Pidie akan memberhentikan tiga anggota PPS lain, yang nantinya diputuskan dalam sidang kode etik.
Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat serta Sumber Daya Manusia dan Wakil Ketua Teknis Penyelenggara KIP Pidie, Edi Kurniawan kepada Serambi, Rabu (3/7/2024), mengatakan, lima anggota PPS yang dilakukan PAW, lantaran kelimanya sudah mengundurkan diri, dengan alasan tidak sempat membagikan waktu dengan pekerjaan.
Ia menyebutkan, kelima anggota PPS yang mengundurkan diri itu sudah dilakukan pergantian antar waktu dengan lima calon anggota PPS lain. Proses PAW dilakukan di Kantor Sekretariat KIP Pidie, Rabu (3/7/2024).
Kelima anggota PPS yang dilantik adalah Mariyani menjadi anggota PPS Gampong Ulee Gampong, Kecamatan Mutiara Timur dan Suriana sebagai anggota PPS Desa Meucat, Kecamatan Batee.
Berikutnya, Nazaruddin sebagai anggota PPS Desa Balee, Kecamatan Glumpang Tiga, dan Akhiruddin sebagai anggota PPS Gampong Ie Masen, Kecamatan Muara Tiga (Laweung) serta Faudhi, anggota PPS Desa Dayah Teungoh, Kecamatan Tiro/Truseb.
Kata Edi, sebenarnya tercatat delapan anggota PPS dipanggil KIP Pidie beberapa hari lalu, menyusul adanya laporan masyarakat. Di mana kedelapan anggota PPS itu ditengarai terlibat dalam pengurus partai politik. Sehingga kedelapan anggota PPS itu telah diklarifikasi saat dipanggil.
Sehingga dari delapan anggota PPS yang dipanggil itu, tercatat lima anggota PPS langsung mengundurkan diri dengan alasan kerja di tempat lain. Sementara tiga anggota PPS lagi akan diputuskan nasib ketiganya dalam sidang kode etik yang dilaksanakan KIP Pidie.
" Sidang kode etik itu akan kita laksankan saat Ketua KIP Pidie pulang dari Jakarta, mengingat ketua pergi ke Jakarta karena ada tugas kantor. Tidak mungkin kita gelar sidang kode etik sekarang, mengingat ketua tidak ada," pungkasnya. (naz)
Fit And Proper Test
Ketua Komisi I DPRK Pidie, Teuku Zulkarnaini SP kepada Serambi, Rabu (3/7/2024), menyebutkan, Komisi I DPRK Pidie akan menjadwalkan fit and proper test terhadap 15 calon Panwaslih Pidie.
Jadwal fit and proper test akan dilaksanakan di Gedung DPRK Pidie, Kamis (4/7/2024). Nama 15 calon Panwaslih Pidie merupakan hasil seleksi yang telah dilakukan Pansel Panwaslih Pidie pada 13 Juni 2024.
Menurutnya, dari hasil fit and proper test dilakukan Komisi I DPRK Pidie terhadap sepuluh calon Panwaslih Pidie, nantinya lima orang dinyatakan lulus sebagai Panwaslih Pidie dan lima orang lulus cadangan.
" Lima orang yang lulus sebagai Panwaslih Pidie, nantinya akan ditetapkan dalam sidang paripurna DPRK Pidie," kata politikus Partai Gerindra Pidie itu.(naz)
IPNU Pidie: Tragedi Driver Ojol Jadi Titik Balik, Saatnya Negara Hadir Tegakkan Keadilan Bagi Rakyat |
![]() |
---|
Cegah Inflasi, Pemkab Gelar Operasi Pangan Murah di Peukan Baro, Rp 95.000/Paket |
![]() |
---|
Jaksa Periksa Puluhan Kepala Sekolah di Pidie |
![]() |
---|
Kasus ASN di Pidie Diduga Predator Anak di Bawah Umur, Polisi Periksa Lima Saksi |
![]() |
---|
Ketika Kapolres Pidie dan Istri Masak Kuliner Mi Suree di Ujong Pie Laweung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.