VIDEO - AS Diduga Aktor Meninggalnya Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, Dianggap Bebuyutan Israel

SERAMBINEWS.COM - Negara Iran menuding Amerika Serikat (AS) berperan dalam pembunuhan Kepala Biro Politik Hamas, Ismail Haniyeh.

Pernyataan Iran bukan tanpa alasan, karena Washington selama ini menjadi pendukung utama Israel.

Kementerian Luar Negeri Iran menyebut pembunuhan Haniyeh sebagai tindakan terorisme yang keji.

Haniyeh diserang saat berada di kediamannya di Teheran pada Rabu (31/7/2024) dini hari.

Serangan itu juga menewaskan seorang pengawal.

Menurut Iran, dalang utama pembunuhan Haniyeh adalah Israel dan mendapat dukungan dari AS.

"Republik Islam Iran menekankan tanggung jawab pemerintah AS sebagai pendukung dan kaki tangan Israel," kata kementerian tersebut, dikutip dari RT, Kamis (1/8/7/2024).

Israel hingga saat ini belum menanggapi serangan tersebut.

Namun, AS dengan tegas membantah terlibat dalam pembunuhan Haniyeh.

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengaku tidak tahu soal serangan yang menewaskan bos Hamas tersebut.

"Washington tidak mengetahui atau terlibat dalam pembunuhan pemimpin politik Hamas Ismail Haniyeh," kata Blinken.(*)