Viral Medsos

Viral Sumur Bor di Sampang Semburkan Air Setinggi 45 M, Warga: Rasanya Asin Padahal Jauh dari Pantai

Tak sampai 24 jam setelah diunggah, video yang diambil dari udara itu telah disaksikan lebih dari 4,7 juta kali tayangan.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Ansari Hasyim
TikTok @victory_minisoccer
Viral semburan air sumur di Dusun Batunaong, Desa Pandan, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Jawa Timur dan menjadi tontonan warga. 

SERAMBINEWS.COM -  Viral di media sosial platform video TikTok memperlihatkan semburan air dari sumur bor di Desa Pandan, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Jawa Timur.

Video kondisi sumur bor tersebut diunggah oleh akun TikTok @hn.12.22.22 pada Jumat (2/8/2024).

Pengunggah video menyertakan caption pada unggahan tersebut. "Fenomena alam yang jarang kita temui sumur bor," katanya. 

Dalam video terlihat air menyembur cukup tinggi, semburan air tersebut kini menjadi tontonan warga.

Tak sampai 24 jam setelah diunggah, video yang diambil dari udara itu telah disaksikan lebih dari 4,7 juta kali tayangan hingga dikomentari lebih dari tiga ribu komentar. 

Pengunggah video juga menjelaskan bahwa air tersebut keluar dari sumur bor dari kedalaman 90 meter dengan ketinggian semburan mencapai 45 meter dan memiliki rasa asin.

"Kedalaman 90 meter, semburan 45 meter, rasa air asin," tambahnya pada keterangan video.

Dilansir dari Kompas.com, sumur bor tersebut adalah milik Rokib (37), warga Dusun Batunaong, Desa Desa Pandan, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Jawa Timur.

Air yang keluar dari sumur bor menyemburkan air setinggi kurang lebih 20 meter.

Semburan itu terjadi pada Jumat (2/8/2024) dini hari.

Pekerja pengeboran sumur, Supratmo menjelaskan, semburan air terjadi pada pukul 01.00 WIB.

Sebelum menyemburkan air setinggi 20 meter, terdengar suara gemuruh dari lubang sumur.

"Ada suara gemuruh sebelumnya. Tiba-tiba air menyembur cukup keras," ujar Supratmo.

Pertama kali menyembur, air kondisinya keruh. Bahkan sampai pagi hari masih keruh.

Namun, semakin siang airnya semakin jernih. "Tidak ada bau gas atau sejenisnya. Murni air biasa namun semburannya keras," terangnya.

Pemilik sumur bor, Rokib menjelaskan, pengeboran sumur sudah 38 hari. Kedalaman sumur sudah mencapai 90 meter lebih.

"Sebelum kedalaman mencapai 90 meter, sumber air sudah ada. Saya minta lebih dalam lagi. Namun ternyata air menyembur melampaui tingginya rumah," kata Rokib melalui telpon seluler.

Hingga pukul 16.45 WIB, semburan air belum menunjukkan tanda-tanda akan surut. Namun, air terasa asin saat dicicipi. "Rasa air bercampur sedikit asin, padahal di sini jauh dari pantai," ungkap Rokib.

(Serambinews.com/Firdha Ustin)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved