Gempa

Gempa Guncang Jantho Aceh Besar Terasa Sampai Lamno, Berikut Keterangan BMKG

Gempa mengguncang Kabupaten Aceh Besar dan dirasakan hingga beberapa wilayah di Aceh pada Selasa (13/8/2024) pukul 20.04 WIB malam.

Penulis: Sara Masroni | Editor: Muhammad Hadi
Pixabay/Paula
Ilustrasi - Gempa mengguncang Kabupaten Aceh Besar dan dirasakan hingga beberapa wilayah di Aceh pada Selasa (13/8/2024) pukul 20.04 WIB malam. 

SERAMBINEWS.COM - Gempa mengguncang Kabupaten Aceh Besar dan dirasakan hingga beberapa wilayah di Aceh pada Selasa (13/8/2024).

Dikutip Serambinews.com dari situs BMKG, gempa magnitudo 4,4 terjadi pukul 20.04 WIB malam.

Gempa tersebut terjadi pada titik koordinat 5,29 lintang utara (LU) dan 95,51 bujur timur (BT).

 


Pusat gempa berada di 12 km barat laut Jantho, Aceh Besar dengan kedalaman 2 km.

Berdasarkan keterangan BMKG, gempa tersebut dirasakan hingga skala MMI III-IV Banda Aceh, III-IV Aceh Besar dan MMI II Lamno.

Baca juga: Kisah Azka, Bocah Selamat Terkubur Reruntuhan 3 Hari saat Gempa Cianjur, Berbekal Feeling Ayah

Baca juga: Selebgram asal Aceh Cut Intan Dipukul Suami KDRT, Pandawara: Maaf Sampah Ini Belum Kami Angkut

Memahami arti Skala MMI

MMI merupakan singkatan dari Modified Mercalli Intensity.

Dikutip dari laman resmi BMKG, skala Mercalli adalah satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi.

Satuan ini diciptakan oleh seorang vulkanologis dari Italia yang bernama Giuseppe Mercalli pada tahun 1902.

Skala Mercalli terbagi menjadi 12 pecahan berdasarkan informasi dari orang-orang yang selamat dari gempa tersebut dan juga dengan melihat serta membandingkan tingkat kerusakan akibat gempa bumi tersebut.

Skala Mercalli adalah sangat subjektif dan kurang tepat dibanding dengan perhitungan magnitudo gempa yang lain.

Oleh karena itu, saat ini penggunaan Skala Richter lebih luas digunakan untuk mengukur kekuatan gempa bumi.

Tetapi skala Mercalli yang dimodifikasi, pada tahun 1931 oleh ahli seismologi Harry Wood dan Frank Neumann masih sering digunakan.

Terutama apabila tidak terdapat peralatan seismometer yang dapat mengukur kekuatan gempa bumi di tempat kejadian.

Baca juga: Kisah Dede Sumiati, Ibu Hamil 9 Bulan yang Meninggal dalam Reruntuhan Gempa Cianjur

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved