Aceh Besar
UMKM di Indrapuri Aceh Besar: Alhamdulillah Jualan Ibu Naik Omzetnya Selama PON
"Kemarin saja dapat Rp 1,7 juta sehari, ini belum waktu libur (akhir pekan) ya, semoga bisa lebih ramai lagi," ungkap Mutia...
Penulis: Sara Masroni | Editor: Eddy Fitriadi
Laporan Sara Masroni | Aceh Besar
SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Sejumlah Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) mengalami kenaikan omzet hingga 2-3 kali lipat sejak dimulainya sejumlah nomor pertandingan cabang olahraga (cabor) dayung Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut di Waduk Keuliling Indrapuri, Aceh Besar pada 3 September 2024 kemarin.
Salah satunya Mutia (45), membuka lapak jualan nasi ayam geprek dan lontong sejak hari pertama PON cabor dayung, omzetnya mencapai dua kali lipat dibandingkan hari biasanya.
"Kemarin saja dapat Rp 1,7 juta sehari, ini belum waktu libur (akhir pekan) ya, semoga bisa lebih ramai lagi," ungkap Mutia saat ditemui, Rabu (4/9/2024).
Dikatakannya, bila selama ini hanya menghabiskan 3 ekor ayam dan 10 batang lontong, kini keduanya naik menjadi dua kali lipat.
"Alhamdulillah jualan ibu naik omzetnya, PON berdampak bagi kami UMKM kayak gini," kata Mutia.
Selama berjualan, pihaknya pun diakuinya tidak dipersulit oleh panitia PON, khususnya di Waduk Keuliling tempat ia membuka lapak bersama UMKM lain yang didominasi warga Indrapuri.
"Palingan hanya iuran listrik dan kebersihan sedikit, sekitar Rp 30 ribu. Selama ini tidak ada kendala," ungkapnya.
Omzet Penjual Minuman Naik 3 Kali Lipat
Hal yang sama diungkapkan Heri Kiswan (40). UMKM yang sehari-hari berjualan minuman segar di dekat sekolah itu mengaku penjualannya naik hingga tiga kali lipat selama membuka lapak di sekitaran venue dayung PON.
"Kemarin saja seharian mencapai Rp 800 ribu, tiga kali lipat dibanding hari biasa," tambahnya.
Dikatakannya, bila selama ini biasa jualan minuman habis 50 cup per hari, namun selama PON mencapai 150 cup. Hal ini mengingat ramainya pengunjung, atlet dan official serta panasnya terik matahari jelang siang hingga sore hari.
"Semoga besok lebih ramai lagi," tutupnya.
Pengunjung: Perbanyak Tong Sampah
Di sisi lain salah seorang pengunjung, Ema menyarankan agar panitia lebih banyak lagi menyediakan tong sampah di sekitaran venue khususnya cabor dayung di Waduk Keuliling Indrapuri ini.
Tong sampah tersebut bisa berbentuk plastik besar dan ditempat di setiap sudut serta di tempat-tempat UMKM membuka lapak berjualan.
"Sayang aja, banyak bungkus nasi bertebaran, apalagi tamu kita dari nasional. Semoga ini lebih kita perhatikan lagi soal sampah," pungkasnya. (*)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.