Pegawai Kafe di Cengkareng Siram Atasan dengan Air Keras, Dibeli Lewat Toko Daring, Motif Sakit Hati
Korban dan pelaku sama-sama menjadi pelayan di salah satu kafe di daerah Cengkareng, Jakarta Barat.
Kepada polisi, JJS mengaku menggunakan air keras untuk menyakiti MA karena terinspirasi oleh beberapa kasus yang pernah terjadi.
Menurut pelaku, air keras merupakan cara paling efektif untuk mencederai korban.
"Dianggap efektif oleh pelaku, kemudian ditiru," jelas Arsya.
Arsya menyebut, air keras yang dipakai JJS untuk menyiram MAS biasanya digunakan untuk air aki bekas ataupun pembersih ruangan.
Air keras ini mengandung bahan kimia berbahaya yang mengakibatkan luka bakar terhadap korban.
"Air keras memang beberapa digunakan dalam kegiatan sehari-hari, salah satunya bisa air aki bekas ataupun untuk pembersih ruangan," jelas Arsya.
Baca juga: Penyiram Air Keras terhadap Anggota Brimob Ditangkap, Pelaku Diringkus Saat Asik Pacaran
Motif Sakit Hati
Diberitakan sebelumnya, JJS mengaku sakit hati dengan MAS karena masalah pekerjaan.
Berangkat dari situ, JJS tega menyiram atasannya menggunakan air keras.
"Untuk modusnya pelaku sakit hati dengan korban," ucap Kapolsek Cengkareng Kompol Stanlly Soselisa.
Korban dan pelaku bekerja di salah satu kafe kawasan Green Lake, Cipondoh, Tangerang.
MAS merupakan atasan JJS.
Korban disebut kerap memarahi pelaku yang kerap kali salah memasukkan data penjualan.
"Sehingga, membuat korban kesal dan mengeluarkan kalimat-kalimat yang menyakiti hati pelaku," tambah dia.
Aksi Pelaku Viral
Tumbuh Tertinggi Setelah China, Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Disorot Media Asing Lampaui Ekspektasi |
![]() |
---|
Lecehkan Warga di Kantor Desa, Kades di Jombang Mengaku Hanya Bercanda usai Dilaporkan ke Polisi |
![]() |
---|
Ketahanan Pangan, Energi, dan Ekonomi Berkelanjutan |
![]() |
---|
Isi Rekening Rp 66 Juta Raib Kena Tipu Aplikasi Palsu KTP Digital |
![]() |
---|
VIDEO Garda Revolusi Iran Siap Perang Total Kekuatan Kami Meningkat Pesat Siap Hadapi Ancaman Global |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.