PON XXI Aceh Sumut 2024

Emas Kedua Zul Ilmi

Ini kejuaraan saya yang paling ramai dinonton. Suporter Aceh sangat ramai. Medali ini saya persembahkan untuk masyarakat Aceh.

Editor: mufti
SERAMBI/M ANSHAR
MEDALI EMAS - Lifter Aceh, Muhammad Zul Ilmi melakukan angkatan clean and jerk di cabor angkat besi PON kelas 96 kg putra PON, di GOR Seuramoe Angkat Besi Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh Sabtu (7/9/2024). Muhammad Zul Ilmi foto bersama Ketua Umum KONI Aceh, H Kamaruddin Abu Bakar (Abu Razak). 

Ini kejuaraan saya yang paling ramai dinonton. Suporter Aceh sangat ramai. Medali ini saya persembahkan untuk masyarakat Aceh. MUHAMMAD ZUL ILMI, Lifter Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Lifter Aceh, M Zul Ilmi kembali menambah perolehan medali emas untuk Aceh. Atlet Pelatnas itu berjaya di angkat besi PON kelas 96 kg putra di GOR Seuramoe, kompleks Stadion Harapan Bangsa, Sabtu (7/9/2024).

M Zul Ilmi berhasil finish di urutan pertama setelah melakukan total angkatan 325 Kg. Sementara perak menjadi milik lifter Jawa Barat, Muhammad Ramadhan  dengan total angkatan 321 Kg dan perunggu lifter asal Riau, Andianto Gulo dengan total angkatan 306 Kg.

M Zul Ilmi menjadi penyumbang medali emas kedua untuk Aceh setelah sehari sebelumnya Bambang Wijaya pada kelas 81 Kg. Khusus untuk Zul Ilmi, ini merupakan medali emas kedua bagi dirinya.

Pasalnya, pada PON 2021 di Aula Universitas Cenderawasih (Uncen) Papua, Muhammad Zul Ilmi langsung menyumbangkan medali emas. Padahal, ketika itu, Zul Ilmi masih berstatus sebagai debutan. Tapi, ia mampu menyingkirkan nama-nama lifter yang sudah berwara-wiri di level nasional.

Zul Ilmi berhasil melakukan snatch 145 kg, serta clean and jerk 180 Kg. Jumlah angkatan tersebut mengunci kemenangan untuk Aceh dan berhasil meraih emas.

M Zul Ilmi di kelas 96 A itu tampil gemilang. Di mana ia melakukan snacth angkatan pertama 140 Kg berhasil (good lift), angkatan kedua 145 Kg berhasil. Ia mencoba memecahkan rekor senior nasional dan PON dengan total barbel 151 Kg. Namun percobaan tersebut berakhir gagal.

Kemudian, di angkatan clean and jerk, Zul Hilmi pada angkatan pertama langsung berhasil mengangkat 173 Kg. Kemudian pada angkatan kedua 180 Kg, ia sempat gagal. Pada angkatan ketiga, dengan sorakan gemuruh penonton, Zul Hilmi berhasil melakukan angkatan 180 Kg.

"Alhamdulillah kita dapat emas lagi, setelah sebelumnya di PON Papua kita juga berhasil dapat. Ke depan, ada Seleknas untuk Sea Games dan ini tujuan ke depan," kata Zul Hilmi.

Dia mengaku, pada kejuaran angkat besi yang dia ikuti, di Aceh merupakan kejuaran yang paling ramai ditonton masyarakat. Hal tersebut menambah motivasi baginya untuk mendulang emas bagi Aceh. "Ini kejuaraan saya yang paling ramai dinonton. Suporter Aceh sangat ramai. Medali ini saya persembahkan untuk masyarakat Aceh," pungkasnya.(iw)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved