Breaking News

PON 2024

Raih Medali Perak PON 2024, Lifter Aceh T Yulianda: Jika Ada Bonus, Saya Ingin Umrohkan Orang Tua

Lifter Aceg T Yulianda sukses meraih medali perak setelah mencatatkan angkatan snatch 126 kilogram dan clean and jerk 169 kilogram.

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
IST
Lifter andalan Aceh, T Yulianda melakukan angkatan clean and jerk di PON 2024 yang berlangsung di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh, Selasa (10/9/2024). 

Raih Medali Perak PON 2024, Lifter Aceh T Yulianda: Jika Ada Bonus, Saya Ingin Umrohkan Orang Tua

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Lifter andalan Aceh, T Yulianda berhasil mempersembahkan medali perak pada kelas 109 kilogram putra dalam cabang olahraga Angkat Besi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.

Medali itu ia torehkan setelah berhasil mengangkat total 295 kilogram, yang berlangsung di Seuramoe Angkat Besi kompleks Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh, Selasa (10/9/2024).

Yulianda sukses meraih medali perak setelah mencatatkan angkatan snatch 126 kilogram dan clean and jerk 169 kilogram, dengan total angkatan terbaik 295 kilogram. 

Sementara itu, medali emas diraih oleh lifter Imam Jamaludin dengan total angkatan 338 kilogram, yang sekaligus memecahkan rekor nasional dan PON sebelumnya di Papua. 

Medali perunggu diraih lifter Jawa Tengah, Arifin Saputera, dengan total angkatan 291 kilogram.

Setelah menerima medali, Yulianda menyatakan bahwa medali tersebut dipersembahkan untuk seluruh masyarakat Aceh. 

“Medali ini saya persembahkan untuk seluruh masyarakat Aceh yang telah memberikan dukungan,” ungkapnya.

Yulianda menjelaskan bahwa ini adalah PON pertamanya, dan ia merasa bangga bisa bersaing dengan atlet-atlet terbaik nasional. 

“Ini PON pertama saya. Meskipun hanya meraih medali perak, saya akan terus berusaha untuk meraih prestasi terbaik di kompetisi mendatang,” ujarnya.

Selain itu, Yulianda menyampaikan bahwa jika ia mendapatkan bonus atas prestasinya, ia berniat menggunakannya untuk memberangkatkan orang tuanya umroh.

“Bonus nantinya ingin saya gunakan untuk umroh orang tua, karena selama ini mereka selalu mendukung saya. Tanpa orang tua, saya bukan siapa-siapa,” tutupnya.

Nurul Akmal Tutup Perjuangan Lifter Aceh di PON 2024

Nurul Akmal kembali mempersembahkan medali emas untuk Aceh pada cabang olahraga angkat besi kelas +87 kilogram (kg) dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut XXI 2024. 

Raihan emas ini menjadi yang keempat bagi Aceh di cabor angkat besi, menjadikan Aceh juara umum di cabang olahraga tersebut. 

Nurul Akmal berhasil membukukan total angkatan 248 kg, dengan rincian snatch 105 kg dan clean and jerk 143 kg. 

Prestasi ini juga memecahkan rekor baru PON untuk clean and jerk di angka 143 kg.

Nurul Akmal saat berlaga di PON 2024
Nurul Akmal saat berlaga untuk memperebutkan emas cabor angkat besi kelas +87 kilogram di Seuramoe Angkat Besi kompleks Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh, Selasa (10/9/2024).

Akmal berhasil mengungguli dua pesaingnya, yakni Jihan Syafitri dari Jambi dengan total angkatan 225 kg dan Rizka Octaviana dari Kalimantan Barat dengan total angkatan 219 kg.

Pada PON Aceh-Sumut 2024, Nurul Akmal, yang akrab disapa Amel, menjadi wakil terakhir Provinsi Aceh yang berlaga, setelah 20 atlet lain dari Tanah Rencong sudah bertanding lebih dahulu. 

Dengan hasil ini, Aceh berhasil mengumpulkan empat medali emas di cabor angkat besi.

Amel menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pendukungnya. 

Menurutnya, raihan medali ini tak lepas dari dukungan keluarga, suami, dan masyarakat Aceh. 

Wanita 31 tahun ini berjanji akan terus berjuang untuk berlaga di tingkat nasional, Asia, dan internasional. 

Meski belum berhasil meraih medali di dua kali partisipasinya di Olimpiade, Amel menegaskan bahwa ia tidak akan menyerah.

“Saya tidak akan berhenti. Bahkan keluarga dan suami selalu mendukung, dan kami terus menargetkan emas,” ujarnya.

Sebelumnya, Nurul Akmal juga sukses mempersembahkan medali emas untuk Aceh pada PON XX 2021 di Papua di kelas +87 kg, serta di PON Jawa Barat. 

Sebagai atlet senior, Amel juga terus menyemangati para atlet muda di cabor angkat besi dan menekankan pentingnya fokus dalam latihan.

“Kalau main-main, jangan. Kita harus fokus untuk menang,” katanya.

Amel juga menargetkan untuk lolos sebagai atlet Olimpiade dan berharap dapat membawa medali untuk Indonesia. 

(Serambinews.com/Agus Ramadhan)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved