VIDEO - Kafilah Aceh Dijamu BPKAD Kaltim, Makan Malam di Kapal Sambil Susuri Sungai Terbesar

SERAMBINEWS.COM, SAMARINDA - Di tengah momen Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-30 di Samarinda, Kafilah Aceh mendapat undangan istimewa dari Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kalimantan Timur, Kamis (12/9/2024).

Jamuan yang diberikan berupa makan malam di kapal sambil berkeliling menyusuri sungai terbesar di Kaltim, yaitu sungai Mahakam.

Undangan ini pun disambut hangat oleh Ketua Kafilah Aceh, H Zahrol Fajri SAg MH.

Dalam kesempatan sambutannya, Zahrol mengucapkan terimakasih kepada pihak BPKAD Kaltim yang telah memfasilitasi rombongannya untuk bisa menikmati salah satu destinasi di daerah Bumi Etam tersebut.

Selain itu, Zahrol yang juga merupakan Kepala Dinas Syariat Islam (DSI) Aceh juga menyampaikan rasa terimakasihnya kepada BPKAD Kaltim selaku liaison officcer (LO) Kafilah Aceh, karena telah memberikan pelayanan yang baik dan cepat kepada rombongannya selama perhelatan MTQ ke-30 ini.

"Terimakasih kepada BPKAD Kaltim yang telah memfasilitasi kami sangat baik," ujarnya di hadapan Kepala BPKAD Kaltim Ahmad Muzakkir ST MSi dalam pertemuan di ruang kapal pada Kamis Malam waktu setempat.

Dalam kesempatan sambutannya, Zahrol juga menceritakan sedikit tentang Aceh.

Termasuk historis daerah Aceh hingga mendapat beberapa keistimewaan yang diantaranya peran ulama dalam menentukan kebijakan daerah bersama pemerintah. 

Selain Kepala BPKAD Kaltim, turut hadir dalam jamuan itu, Sekretaris BPKAD Kaltim Adi Yudhistira, SE MSi, Kepala Bidang Pengelolaan BMD Asti Fathiani SE MSi dan Kasubbag Umum Drs Eka Putra M Setiawan.

Sementara rombongan Kafilah Aceh yang ikut diboyong oleh Ketua Kafilah Aceh dalam jamuan itu ialah official, para pelatih dan beberapa peserta yang sudah selesai tampil di perlombaan.

Setelah pertemuan singkat, rombongan Kafilah Aceh dipersilahkan untuk menikmati hidangan yang disiapkan oleh BPKAD.

Uniknya, menu-menu yang disediakan dalam jamuan itu merupakan menu ala-ala khas makanan Aceh.

Mulai dari Kuah Pliek U, Ikan Asin, ayam masak kari, hingga ayam tangkap. 

Selama kurang lebih dua jam perjalanan, seluruh rombongan kafilah Aceh menikmati pemandangan keindahan Kota Samarinda dari permukaan Sungai Mahakam.

Tentu saja, semua anggota yang hadir tak lupa untuk mengabadikan momen kesempatan tersebut.

Apalagi saat kapal mulai mendekati dan melewati dua jembatan ikonik di Kota tersebut, yaitu Jembatan Mahkota dan Jembatan Mahakam.

Dari Samarinda, Yeni Hardika, Serambinews.com