Aceh Juara Umum Anggar PON

Dulu, kami paling banyak hanya meraih 2 emas. Kali ini, kami berhasil meraih 4 emas, 3 perak, dan 2 perunggu. Ini adalah pencapaian terbesar sepanjang sejarah Aceh di PON. M NASIR SYAMAUN

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Kontingen tuan rumah Aceh keluar sebagai juara umum cabang olahraga anggar Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024 setelah mengumpulkan empat medali emas, tiga perak, dan dua perunggu, di GOR Anggar Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh.

Pada hari terakhir pertandingan, Senin (16/9/2024), Aceh berhasil menambahkan satu emas melalui nomor sabel beregu putri dan satu perak melalui degen beregu putra.

Sebelumnya, Aceh sudah memiliki tiga medali emas yang disumbang dari nomor floret beregu putra, sabel perorangan putra, dan sabel perorangan putri.

Selain empat medali emas, Aceh mengumpulkan tiga perak dari nomor floret perorangan putra, sabel perorangan putri, dan degen beregu putra, serta dua perunggu dari sabel perorangan putra dan sabel beregu putra.

Sementara itu, posisi kedua ditempati kontingen Riau yang pada hari terakhir pertandingan menambahkan satu emas dari nomor degen beregu putra. Dengan raihan tersebut, total medali yang didapatkan tim anggar Riau sebanyak 13 medali terdiri dari empat emas, dua perak, dan tujuh perunggu.

Sebagai informasi, pada PON XX Papua, juara umum cabang anggar diraih oleh Riau dengan lima emas, empat perak, dan satu perunggu. Adapun Aceh pada PON XX Papua menempati peringkat kelima dengan satu emas, satu perak, dan dua perunggu.

Menurut Ketua Umum Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (Ikasi) Aceh, M Nasir Syamaun SIP MPA, kemenangan ini merupakan buah dari persiapan panjang yang dilakukan selama bertahun-tahun, dengan program latihan intensif dan pengalaman internasional.

"Persiapan ini sudah dimulai sejak 2022, dan selama dua tahun terakhir kami fokus pada pelatihan konsisten hingga tahun 2024. Berawal dari raihan  medali 1 emas dan 1 perak di PON Papua 2021. Dan  situ, kami langsung merencanakan untuk menjadi juara umum di PON 2024," ucapnya.

"Sejak itu, kami menyesuaikan program latihan dan mengadakan beberapa try-out keluar negeri seperti Rusia, Singapura, Bangkok, Kuala Lumpur, dan Vietnam sebagai bagian dari persiapan menuju PON 2024," sambungnya.

Dengan perolehan 4 emas, 3 perak, dan 2 perunggu, Aceh mencatatkan pencapaian terbesar dalam sejarah partisipasinya di PON. "Dulu, kami paling banyak hanya meraih 2 emas. Kali ini, kami berhasil meraih 4 emas, 3 perak, dan 2 perunggu. Ini adalah pencapaian terbesar sepanjang sejarah Aceh di PON," jelasnya.(ant/*)

PERAIH MEDALI ANGGAR ACEH

EMAS - Indra Agus Setiawan (sabel perorangan putra), Ummi Nadra (sabel perorangan putri), Zaidil Al Muqaddin, Erwan Tona, Rio Aditia, Yudi Anggara Putra (floret beregu putra), Bifani Ivana Cordelea, Ummi Nadra, Elvanda Cantika Putri (sabel beregu putri) 

PERAK - Yudi Anggara Putra (floret perorangan putra),  Bifani Ivana Cordelea (sabel perorangan putri), Razaq Barry, Ody Tasmara, Teuku Muhammad Aghfa Tuwasza (degen beregu putra) 

PERUNGGU - Saidinanda Mulkan (sabel perorangan putra), Indra Agus Setiawan, Husnuel Yaqin Alfarishi, Saidinanda Mulkan (sabel beregu putra)