Rincian 41 Serangan Besar-besaran 10 Oktober ke Israel, Ini Operasi Al-Qassam dan Hizbullah 24 Jam

Rincian 41 Serangan Besar-besaran 10 Oktober ke Israel, Ini Operasi Al-Qassam dan Hizbullah 24 Jam

SERAMBINEWS.COM – Sebanyak sembilan kelompok perlawanan melancarkan serangkaian serangan besar-besaran terhadap pasukan dan lokasi militer Israel pada Kamis (10/10/2024).

Dalam kurun waktu 24 jam, kelompok perlawanan berhasil melakukan rentetan 41 operasi serangan terhadap Israel.

Serangan terbanyak datang dari pasukan Hizbullah yang berada di Lebanon melancarkan 20 serangan.

Sementara itu kelompok sayap militer Hamas melakukan 17 operasi dengan rentetan serangan darat dan udara.

Dalam operasi ini, militer Israel mengumumkan tiga mayor jenderal tentaranya tewas dalam baku tembak dengan pejuang dari pasukan perlawanan Palestina di Gaza utara, Kamis (10/10/2024).

Ketiga korban tewas adalah perwira senior berpangkat mayor dari Unit Dukungan Logistik 5460, yang merupakan bagian dari brigade lapis baja ke-460 “Bnei Or” Israel.

“Dua tentara Israel yang tewas berusia 32 tahun, dan satunya lagi berusia 37 tahun,” militer Israel mengumumkan.

Pernyatan itu menambahkan pihak keluarganya telah diberitahu telah diizinkan untuk dipublikasikan.

Menurut laporan berita Yedioth Ahronoth, ketiganya tewas dalam ledakan alat peledak di wilayah Jabalia, Gaza utara.

Mereka adalah Mayor Jenderal Netanel Hershkovitz (37), dari Yerusalem, Wakil Komandan Kompi di Unit Dukungan Logistik Unit ke-5460, Brigade ke-460.

Mayor Ori Moshe Borenstein (32) dari Moreshet, Komandan APC Achzarit di Unit Dukungan Logistik Unit ke-5460, Brigade ke-460.

Dan, Mayor Tzvi Matityahu Marantz (32), dari Bnei Adam, Komandan Regu di Unit Dukungan Logistik Unit ke-5460, Brigade ke-460.

Sejauh ini sebanyak 734 tentara Israel telah tewas, dan 4.700 lainnya terluka sejak pecahnya konflik Gaza pada 7 Oktober 2023.

Serangan ini juga diikuti oleh militer Yaman yang menargetkan dua lokasi kapal di Laut Merah.