Sosok
Mengenal Sosok Retno Marsudi, Sang Diplomat Ulung yang Kini jadi Utusan PBB Pertama Indonesia
Ia bertugas memimpin diplomasi air global, khusus dalam persiapan menuju konferensi Air PBB 2026 dan mengangkat isu
Laporan Sri Anggun Oktaviana
SERAMBINEWS.COM - Retno Lestari Priansari Marsudi atau sering dikenal dengan Retno Marsudi merupakan salah satu diplomat ulung asal Indonesia. Retno memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun di kancah diplomasi dunia.
Sebelumnya wanita berpostur mungil ini menempuh Pendidikan S1 di Universitas Gadjah Mada jurusan Ilmu Hubungan Internasional dan melanjutkan S2 di Haagse Hogeschool Program Studi Undang-Undang Uni Eropa dan S3 di Oslo University Program Studi Hak Asasi Manusia.
Perempuan yang lahir di Semarang, 27 November 1962 ini berasal dari keluarga yang sederhana ia mengaku bukan dari keluarga yang berada.
Baca juga: VIDEO Menlu Retno di Hadapan ICJ: Kekejaman Warga Israel Tak Boleh Dinormalisasi
"Saya ini nobody. Boleh mimpi, tapi takut mimpinya ketinggian," ujar Retno menyebut dirinya pada masa lampau, dikutip dari Kompas.com.
Ia juga mengungkapkan bahwa ia di besarkan dalam kesulitan dan harus bekerja keras untuk sampai di titik sekarang.
"Saya ini kan di besarkan dalam kesulitan, saya dari kecil tahu kalau saya ga kerja keras ya saya ngga makan atau saya begini-begini saja. jadi, saya kerja keras banget supaya nasib saya berubah. Tuhan memberikan berkat kesempatan sampai akhirnya saya sampai ke titik ini," ungkapnya di podcast Dady Corbuzer tahun 2022.
Sebelum menjadi Menteri luar negeri, ia memulai kariernya menjadi diplomat di kedutaan Besar Canberra pada tahun 1994 dan Kedutaan Hag di tahun 1997.
Atas kemampuannya dalam diplomasi, di tahun 2005 ia di percaya untuk menjadi Duta Besar Indonesia untuk Norwegia dan Islandia hingga tahun 2008 dan menjadi Duta Besar Indonesia untuk Kerajaan Belanda di Deen Hag di tahun 2012.
Retno merupakan Menteri Luar Negeri pertama di Indonesia dan ia dianggap mampu untuk memainkan peran Indonesia di percaturan dunia.
Perempuan yang identik dengan kacamata ini menjadi salah satu sosok inspirasi bagi perempuan dalam hubungan diplomasi luar negeri karena pencapaian dan prestasinya dan ia banyak di gemari oleh kalangan milillenial dan generasi z.
Retno Marsudi berhasil menjadi Menteri Luar Negeri pada pemerintahan Jokowi selama 2 periode.
Retno Marsudi telah memimpin berbagai inisiatif perdamaian dan mediasi konflik Internasional.
Saat menjabat sebagai Menteri Luar Negeri (2014-2024) ia berhasil memperkuat posisi Indonesia pada forum-forum global seperti ASEAN, G20, dan Dewan Keamanan PBB.
Keahliannya dalam bernegosiasi pada tingkat Internasional dan dengan pendekatan diplomasi yang humanis dan inklusif, menjadikannya sebagai pilihan ideal sebagai Utusan Khusus PBB Untuk Isu Air dan mulai bertugas di tanggal 1 November 2024.
Putra Aceh Jadi Inspektur Upacara di Perbatasan Indonesia-Malaysia, Sampaikan Pesan Ini |
![]() |
---|
Kisah Hidup 5 Jurnalis Al Jazeera yang Dibunuh Israel, Ungkap Kejahatan Zionis hingga Titik Akhir |
![]() |
---|
Penyerang Liverpool Mohamed Salah Kritik Penghormatan UEFA kepada 'Pele Palestina' |
![]() |
---|
Sosok Samiullah, Kalkulator Hidup dari Afghanistan dengan Kemampuan Matematika Menakjubkan |
![]() |
---|
Profil Abu Paya Pasi, Ulama Kharismatik Pemimpin Dayah Bustanul Huda, Eks Penasihat Partai Aceh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.