Langkah Pertamina Sukseskan PON Aceh-Sumut, Tambah Suplai BBM hingga Bentuk Satgas

Selama perhelatan PON, memang konsumsi BBM meningkat, karena mobilisasi peserta yang tinggi dari satu venue ke venue lainnya...

Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Eddy Fitriadi
For Serambinews.com
Para pelanggan saat mengisi BBM di SPBU beberapa waktu lalu. 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Jarum jam nyaris menunjukkan waktu mendekati pukul 00:00 WIB. Sebuah mobil Kijang Innova hitam dengan mesin diesel menderu, gerakan mulai pelan, mobil memasuki area SPBU di Jalan Malikussaleh, Kawasan Lhoong Raya, Banda Aceh.

Malam itu, Sabtu, 14 September 2024, memang ada suasana berbeda, tak lazimnya SPBU di dalam kota Banda Aceh masih beroperasi hingga jelang dinihari.

Di dalam SPBU, petugas berseragam merah dengan sigap mengarahkan ujung selang ke tangki beberapa mobil yang mengantre. Suasana di sekitar SPBU masih sangat ramai dengan lalu-lalang kendaraan. Satu per satu mobil yang identik dengan stiker PON keluar-masuk tempat pengisian BBM tersebut.

SPBU itu berada persis di depan Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, lokasi yang menjadi venue utama PON XXI Aceh-Sumut. Even olahraga terbesar di Indonesia inilah yang membuat SPBU membuka layanan hingga jelang dinihari.

“Saya memang beberapa kali isi minyak mobil tengah malam, habis antar tamu ke penginapan, baru saya masuk SPBU, untuk persiapan besoknya lagi,” ujar Ariyadi, seorang sopir yang membawa tamu PON Aceh-Sumut.

Ariyadi tahu dari perbincangan di kedai kopi, jika selama PON Aceh-Sumut stok BBM mendapatkan penambahan dan ada SPBU yang menambah jam operasional. Sehingga ia pun tak khawatir akan kehabisan dan harus mengantre panjang.

Selama perhelatan PON, memang konsumsi BBM meningkat, karena mobilisasi peserta yang tinggi dari satu venue ke venue lainnya. Sehingga, katanya, mereka sesama sopir harus mengisi BBM dalam kurun waktu dua hari sekali.

Sementara itu, Popon, sopir yang juga bertugas selama PON mengaku bersyukur karena mobilitasnya dalam membawa para kontingen PON Aceh-Sumut tidak terganggu dengan antrean panjang atau stok BBM yang terbatas. “Jadi mau isi solar ada, mau isi pertamax juga ada tersedia selalu,” ujarnya.

Mereka mengaku tidak mendapatkan kendala dalam memenuhi kebutuhan BBM selama perhelatan ajang terakbar ini. Sehingga tugas mereka berjalan dengan lancar, serta atlet dan tamu sampai ke venue tepat waktu.

“Kita melakukan penambahan pasokan BBM selama perhelatan PON 2024. Hal tersebut sebagai bentuk dukungan BUMN, guna suksesnya perheletan even olahraga akbar empat tahunan ini,” ujar Area Manager Communication Relations dan CSR PT Pertamina Patra Niaga, Susanto August Satria.

Tim pertamina memang sigap selama PON Aceh-Sumut, mereka kerap turun ke lapangan, memantau SPBU dan fasilitas lainnya.

Bahkan, di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar, sebagai pintu masuk belasan ribu atlet dan official, pihak Pertamina menempatkan dua modular produk Pertamax dan Pertamina Dex.

Dikatakan Satria, dengan adanya penambahan pasokan, pelaksanaan PON Aceh-Sumut tanpa adanya kendala dalam pemenuhan pasokan BBM.

Katanya, sejak awal pihak Pertamina sudah memperkirakan jika aka nada kenaikan permintaan BBM. Karena PON Aceh-Sumut membuat mobilisasi warga dan kendaraan menjadi lebih tinggi.

Ia merincikan, konsumsi rata-rata harian Gasoline (Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo) di Aceh per hari pada bulan Agustus adalah 1.876 Kilo Liter (KL), adapun kenaikannya menjadi 1.913 KL, sekitar 2 persen atau 37, 5 KL selama PON.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved