Perang Gaza
Israel Usir Paksa Warga Sipil Palestina di Shujayea Kota Gaza di Bawah Ancaman Pembunuhan
Perintah itu datang ketika pengepungan Israel di Gaza utara, termasuk Jabalia, Beit Hanoon dan Beit Lahiya, memasuki minggu kedelapan
SERAMBINEWS.COM - Ratusan warga Palestina telah melarikan diri dari Shujayea Kota Gaza setelah militer Israel mengeluarkan perintah pemindahan baru dan mengancam akan menembaki lingkungan utara, menurut kantor berita Wafa, Sabtu.
Puluhan keluarga melarikan diri dari daerah itu dengan berjalan kaki, membawa beberapa barang dan selimut di punggung mereka, Wafa melaporkan, mengutip sumber-sumber lokal.
Perintah itu datang ketika pengepungan Israel di Gaza utara, termasuk Jabalia, Beit Hanoon dan Beit Lahiya, memasuki minggu kedelapan
Enam warga Palestina tewas dalam serangan Israel di Gaza tengah
Pasukan Israel mengebom sebuah rumah di kamp pengungsi Nuseirat, menewaskan sedikitnya enam orang dan melukai tiga lainnya, menurut kantor berita Wafa.
Baca juga: Brigade Al-Qassam: Seorang Sandera Wanita Israel Tewas di Utara Jalur Gaza
Pengeboman pada Sabtu malam memotong-motong tubuh para korban, lapor badan tersebut.

Itu terjadi ketika sumber-sumber medis mengatakan setidaknya 38 orang telah tewas dalam serangan Israel di seluruh daerah kantong sejak fajar pada hari Sabtu.
Rekap perkembangan terkini
Pasukan Israel melancarkan serangan baru ke Rumah Sakit Kamal Adwan di Gaza utara, menewaskan sedikitnya dua orang dan melukai 12 staf medis. Direktur fasilitas tersebut, Hussam Abu Safia, termasuk di antara mereka yang terluka.
Di Lebanon, serangan Israel meratakan blok apartemen hunian delapan lantai di jantung Beirut, 2km (1,3 mil) dari parlemen negara itu. Sedikitnya 20 orang tewas dan 66 luka-luka.
Militer Israel juga menyerang perbatasan Jousieh yang melintasi antara Lebanon dan Suriah, beberapa hari setelah menewaskan 36 orang dalam serangan di kota Palmyra, Suriah.
Para pengunjuk rasa Israel berbaris di Tel Aviv, mendesak Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk mengamankan pembebasan para tawanan yang ditahan di Gaza setelah Hamas mengumumkan kematian seorang wanita dalam serangan udara di daerah kantong tersebut.
Perdana menteri Hongaria mengundang Netanyahu ke Budapest yang bertentangan dengan surat perintah penangkapan yang dikeluarkan oleh Pengadilan Kriminal Internasional (ICC), bahkan ketika diplomat utama Uni Eropa mengatakan perintah pengadilan itu mengikat semua negara anggota.
Brigade Al-Qassam: Seorang Sandera Wanita Israel Tewas di Utara Jalur Gaza
Israel keluarkan perintah pemindahan paksa untuk sebagian Kota Gaza
IDF Semakin Bar-bar, 48 Ribu Warga Gaza Terpaksa Mengungsi, Israel Buka Rute Baru Selama 48 Jam |
![]() |
---|
Ungkap 9 Langkah Hentikan Genosida di Gaza, Spanyol Embargo Senjata dan Minyak Israel |
![]() |
---|
4 Tentara Barbar Israel Tewas di Gaza, Tiga di Antaranya Terpanggang dalam Tank |
![]() |
---|
Netanyahu ke Warga Gaza: Pergi Sekarang! |
![]() |
---|
6 Yahudi Tewas dalam Serangan Bersenjata di Yerusalem, Israel Bersumpah Balas Dendam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.