Breaking News

Info Kesehatan Aceh

Ini Gejala dan Bahaya Difteri, Penyakit Menular yang Menyerang Tenggorokan dan Pernapasan

Pada 2017, difteri juga menjadi permasalahan yang cukup serius di Indonesia, dimana beberapa daerah ditetapkan berstatus KLB (Kejadian Luar Biasa)

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Mursal Ismail
zoom-inlihat foto Ini Gejala dan Bahaya Difteri, Penyakit Menular yang Menyerang Tenggorokan dan Pernapasan
for Serambinews.com
Difteri3

Lantas apa sebenarnya penyakit difteri itu?

Seberapa bahayakah difteri dan apa saja gejalanya?

Penyakit Difteri

Difteri merupakan penyakit menular yang menyerang selaput lendir pada hidung dan tenggorokan, serta dapat memengaruhi kulit.

Penularannya bisa melalui batuk, bersin, atau luka-luka terbuka.

Penyakit ini bisa menyerang orang-orang dari segala usia.

Namun penderita difteri lebih banyak terjadi pada anak-anak, usia di bawah 15 tahun dan sering dijumpai pada daerah padat penduduk dengan tingkat sanitasi rendah.

Difteri tergolong penyakit menular berbahaya dan berisiko mengancam jiwa.

Orang yang terjangkit bisa berisiko menimbulkan infeksi serius, komplikasi dan berpotensi mengancam nyawa.

Oleh sebab itu, penyakit difteri tergolong penyakit yang berpeluang fatal yang membutuhkan penanganan segera.

Penyebab dan Faktor Risiko Difteri

Dikutip dari laman Kemenkes, penyebab utama difteri adalah infeksi bakteri Corynebacterium diphteriae.

Bakteri ini paling sering menginfeksi bagian hidung dan tenggorokan.

Setelah menginfeksi, bakteri melepaskan zat berbahaya yang disebut racun yang kemudian menyebar melalui aliran darah dan menyebabkan lapisan abu-abu tebal.

Lapisan ini umumnya terbentuk di area hidung, tenggorokan, lidah dan saluran udara.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved