Berita Aceh Tamiang

Pakai Sebo dan Senjata Api, Tiga Pria Rampok Konter HP di Aceh Tamiang, Aksi Pelaku Terekam CCTV

Dua pria terlihat membawa mirip senjata api laras panjang, sedangkan satu pelaku memegang pistol.

Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Saifullah
For serambinews.com
Potongan rekaman CCTV memperihatkan pelaku perampokan membawa senjata api saat beraksi di konter HP di Bendahara, Aceh Tamiang, Kamis (19/12/2024) dini hari. 

Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang

SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Tiga pria diduga bersenjata api terekam CCTV merampok konter handphone (HP) di Kampung Upah, Kecamatan Bendahara, Aceh Tamiang pada Kamis (19/12/2024) dini hari.

Perampokan ini terjadi saat di konter hanya ada satu pekerja yang kala itu sedang duduk bermain ponsel (telepon selular). 

Dalam keremangan malam, terlihat satu unit minibus dari arah Langsa menepi ke samping konter.

Tak lama kemudian, tiga pria turun dari minibus dan langsung masuk ke dalam konter. 

Dua pria terlihat membawa mirip senjata api laras panjang, sedangkan satu pelaku memegang pistol.

Dalam rekaman audio terdengar salah satu pelaku menanyakan berulang-ulang keberadaan uang. 

“Mana uang, di mana uang,” ucap salah satu pelaku.

Diduga tidak puas dengan jawaban korban, pelaku yang memegang senjata laras pendek sempat memukul kepala korban menggunakan gagang pistol. 

Dalam beberapa adegan, terlihat pelaku merampas ponsel korban dan membuka laci kasir.

Belum diketahui jumlah kerugian dalam kasus ini. 

Pihak kepolisian masih terus mendalami pemeriksaan dengan mendatangi lokasi kejadian.

Pelaku sendiri menyembunyikan identitas dengan menggunakan penutup wajah atau sebo.

“Laporan resminya ke Polres,” kata Kapolsek Bendahara, Iptu Andi Krisna ketika dikonfirmasi Serambinews.com, Kamis (19/12/2024).

Perampokan bersenjata ini hanya berselang satu hari dari kasus pencurian pada lima rumah di Karangbaru. 

Meski dinilai tidak memiliki kesamaan modus operandi, masyarakat berharap polisi meningkatkan patroli untuk menekan ruang kriminalitas di Aceh Tamiang.

“Selama ini daerah kita terbilang aman, makanya kita syok ada kejadian beruntun begitu,” ujar Ujay, warga Karangbaru.(*)

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved