Segini Takaran Pas Minum Kopi Supaya Aman, dr Zaidul Akbar : Jangan Sachet Tapi Asli dari Biji Kopi

SERAMBINEWS.COM - Ahli kesehatan sekaligus pendakwah, dr Zaidul Akbar membagikan takaran yang pas minum kopi.

Kopi merupakan minuman yang diminati banyak orang.

Selain rasa dan aroma yang khas, kopi juga memiliki sejumlah manfaat untuk tubuh.

Ada banyak jenis kopi yang saat ini dijual di pasaran termasuk kopi sachet.

Namun sebenarnya, yang dimaksud kopi adalah kopi original yang berasal dari biji kopi yang digiling menjadi bubuk lalu diseduh dengan air panas, bukan kopi sachet.

"Yang dimaksud kopi disini adalah biji kopi digiling, terus jadi bubuk, terus di seduh air panas, ini kopi yang di maksud," kata dr Zaidul Akbar dikutip Serambinews.com dari akun Instagramnya, @zaidulakbar, Jumat (3/1/2025).

Baca juga: Jangan Lagi Pakai Alumunium Foil saat Masak, dr Zaidul Akbar Ungkap Bahaya Paparan Logam Berat

Kopi ada beberapa jenis yakni kopi yang berasal dari biji arabika atau robusta. Selagi diproses melalui penggilingan tanpa ada campuran krimer dan gula, kopi tersebut tergolong kopi yang sehat.

Konsumsi kopi tidak harus setiap hari, artinya kalau anda mau minum setiap hari juga boleh-boleh saja karena kopi tergolong minuman yang sehat. 

Begitu pula kopi sebenarnya tidak cocok dikonsumsi oleh semua orang. Tapi boleh-boleh saja dikonsumsi asal dalam batasan normal.

Adapun takaran pas minum kopi dalam sehari adalah 200-300 mg.

Perlu diingat sekali lagi bahwa minumlah konsumsi kopi yang sehat dan tanpa campuran apapun.

"Kalau sehari minum 200-300mg, ya masih dlm batas normal dan memberi efek ke tubuh, meskiii ya yang lebih juga banyak.. Penjelasannya utk memahamkan bahwa kopi yg di maksud seperti diatas itu, efeknya baik.. kl abis digling di sachetin , bisa nggak..? Ya bisa aja," pungkasnya.

Baca juga: Mikroplastik Picu Sel Kanker, dr Zaidul Akbar Anjurkan Pilih Sikat Gigi dengan Bahan Bulu Bambu

Mulai Sekarang Coba Rutinkan Minum Kopi Tanpa Gula

Dilansir dari kanal YouTube dr Zaidul Akbar Official, alumni Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro itu mengatakan, kopi sehat adalah kopi yang dihasilkan dari biji kopi yang digiling kemudian diminum secara langsung.

"Kopi sehat ini kopi yang berasal dari biji kopi, anda giling, anda minum kopinya, itulah kopi," kata dr Zaidul Akbar.

dr Zaidul Akbar kemudian menganjurkan agar mulai sekarang biasakan minum kopi sehat bukan minuman yang berasal dari kopi saset.

Hal ini karena banyak kopi saset yang dijual di pasaran sering kali tidak jelas kualitasnya. Jadi, memilih kopi yang baik menjadi penting untuk mendapatkan manfaat yang diinginkan dari minuman ini.

"Biasakan minum kopi sehat bukan kopi saset, sekarang kalau beli kopi dari saset kadang-kadang gak tahu lagi itu kopi atau tidak," sambungnya.

Dalam penyajiannya, kopi sebaiknya disajikan tanpa campuran gula.

Baca juga: Resep Herbal Obati Gangguan Prostat, dr Zaidul Akbar Anjurkan Makan Buah dan Sayur Ini Setiap Hari

Kopi Hitam sebagai Metode Diet

Pada kesempatan berbeda, dr Zaidul Akbar juga mengungkap kopi hitam tanpa gula juga bagus sebagai metode diet, dimana kopi berperan sebagai fat burner atau pembakar lemak alami hingga menakan rasa lapar.

"Minum aja kopi tapi kopinya jangan pakai gula, merutinkan kopi bagus asalkan jangan berlebihan gapapa. karena setahu saya, kopi itu salah satu fat burner pembakar lemak dan dia bisa menekan rasa lapar," ujarnya.

Lanjut dr Zaidul Akbar, bagi anda yang sedang merencankaan program diet, sebaiknya konsumsi kopi hitam ini beberapa saat setelah anda melakukan olahraga.

Selain membantu membakar lemak, kopi juga kan membantu tubuh mempercepat pembakaran sel-sel yang rusak hingga memperkuat proses autofagi atau proses pembersihan pada tubuh.

 "Yang suka olahraga gym atau jogging, minumlah kopi, itu akan mempercepat pembakaran sel terutama sel yang rusak dan kopi itu salah satu punya kapasitas mempercepat atau memperkuat autofagi, jadi kopi itu ajib banget," pungkasnya.

(Serambinews.com/Firdha Ustin)