Video

VIDEO - Awal Tahun, Pemerintah Baru Suriah Buru Pengikut Assad di Kota Homs

HTS bahkan mengirim pasukan lapis baja untuk menghadapi pendukung Assad yang masih membangkang.

SERAMBINEWS.COM - Otoritas baru Suriah melancarkan operasi keamanan skala besar di Kota Homs pada awal tahun 2025.

Misi itu untuk menyingkirkan sisa rezim Bashar Al Assad yang disebut sebagai penjahat perang.

Dikutip dari Al Arabiya pada Kamis (2/1/2025), operasi keamanan melibatkan pasukan dari Kementerian Dalam Negeri.

Badan tersebut mendapat informasi bahwa pendukung Assad masih berada di sejumlah tempat di Homs.

Pemerintah baru Suriah di bawah kelompok Hayat Tahrir Al Sham (HTS) sebelumnya telah memperingatkan mereka untuk menyerahkan senjata.

HTS bahkan mengirim pasukan lapis baja untuk menghadapi pendukung Assad yang masih membangkang.

Adanya operasi ini membuat jam malam diberlakukan di sejumlah bagian Kota Homs.

Warga diminta untuk tidak keluar rumah, namun wajib memberi informasi kepada pemerintah jika mengetahui keberadaan pendukung Assad.

Operasi semacam ini sebelumnya juga dilakukan di Provinsi Tartus pada akhir Desember 2024.

Pasukan pemerintah berhasil menangkap Mohammad Kanjo Hassan, eks jenderal yang bertanggung jawab atas ekeskusi mati ribuan tahanan di penjara Suriah.

Namun dalam penangkapan ini, pemerintah sempat mendapat perlawanan hingga menewaskan 14 pasukan.(*)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved