Berita Subulussalam

HRB Hadiri Seminar Nasional & Pelepasan Duta ASFA, Bahas Judi Online, Narkoba Hingga Indonesia Emas

HRB menjadi salah satu peserta pada acara silaturahim dan seminar nasional bersama sekitar 400-an kiai pesantren Salafiyah, Ashriyah dan Muhammadiyah

Penulis: Khalidin | Editor: Mursal Ismail
For Serambinews.com
Pimpinan Pondok Modern Daruur Rahmah Sepadan, Kecamatan Rundeng, Kota Subulussalam Haji Rasyid Bancin atau HRB (dua kiri) saat menghadiri Seminar Nasional dan Pelepasan Duta ASFA yang digelar di ruang Nusantara V, Gedung DPR/MPR RI, Kamis (23/1/2025). 

Ahmad Muzani menyebut ASFA Foundation tengah membangun “legacy” untuk generasi mendatang.

“Apa yang dilakukan ASFA adalah menanamkan dan melestarikan ilmu serta peradaban yang panjang. Kita sedang membuat warisan yang akan dinikmati generasi mendatang,” ungkapnya.

Dalam visinya, Beasiswa ASFA, menargetkan mencetak 3.000 doktor, 5.000 master, 10.000 sarjana, dan 1.000 dokter kader pesantren dan lembaga pendidikan Islam. 

Ketua ASFA Foundation, Syafruddin Kambo, menjelaskan bahwa ASFA tidak hanya bergerak di bidang pendidikan, tetapi juga kemanusiaan dan perdamaian, dengan fokus mendorong percepatan SDM unggul.

“Indonesia memiliki modal demografi yang besar, dan potensi ini tidak boleh disia-siakan. Kami berkomitmen untuk mewujudkan Indonesia Emas,” tegas Syafruddin.

Sejak berdiri pada 2022, ASFA telah memberikan beasiswa kepada 1.810 pelajar, santri, dan mahasiswa dari berbagai jenjang pendidikan di 99 universitas di Indonesia dan 24 universitas di luar negeri.

Nasional yang mengusung tema Strategi Percepatan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Unggul untuk Penguatan Pesantren dan Lembaga Pendidikan Islam Menyongsong Indonesia Emas 2045 dihadiri 315 kiai dari berbagai pesantren. 

Acara tersebut juga dihadiri tokoh-tokoh penting, seperti Ketua Baznas Prof. Noor Achmad, Ketua ICMI Prof. Arif Satria, Deputi Bappenas Amich Alhumami, serta duta besar dari Maroko, Mesir, Suriah, dan Arab Saudi.

ASFA Foundation terus menunjukkan kontribusi nyata dalam penguatan SDM pendidikan Islam sebagai langkah strategis menuju pencapaian visi besar Indonesia Emas 2045. (*)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved