Perang Gaza

Perang Sengit di Tepi Barat, Pejuang Palestina Bombardir Tentara Israel dengan Bom Rakitan & Ranjau

Para pejuang Perlawanan juga berhasil meledakkan alat peledak rakitan (IED) Sijjil di dalam kendaraan militer yang sedang dalam perjalanan untuk mendu

Editor: Ansari Hasyim
khaberni/tangkap layar
ISRAEL HANCURKAN 100 BANGUNAN- Pasukan Israel telah menghancurkan 100 bangunan di Jenin, menurut laporan dari media Israel pada hari Minggu. Pemindahan paksa sekitar 15.000 orang dari kamp pengungsi Jenin dan lingkungan Al-Hadaf telah menyebabkan banyak orang mencari perlindungan di desa dan kota terdekat. 

Menurut sumber-sumber lokal, sekitar 20 bangunan di bagian timur kamp tersebut dipasangi bahan peledak dan diledakkan secara bersamaan, dengan ledakan keras yang terdengar di seluruh kota dan daerah sekitarnya.

Menyamar jadi Tentara Israel, Pejuang Palestina Tembak Dua Tentara Israel hingga Tewas, Delapan Luka

Dua tentara Israel tewas dan enam lainnya terluka pada Selasa pagi dalam operasi penembakan di dekat desa Tayasir, timur Tubas, di Tepi Barat utara yang diduduki.

Radio militer Israel telah mengonfirmasi bahwa total delapan tentara terluka, dengan dua di antaranya mengalami luka fatal. Para korban luka dilarikan ke rumah sakit dengan helikopter militer.

Beberapa informasi yang berkembang, pejuang Palestina yang terlibat dalam penyerangan menyaru dengan mengenakan seragam tentara Israel.

Eskalasi di Tepi Barat yang diduduki

Media Israel melaporkan bahwa penembakan itu terjadi di dekat sebuah desa tempat tentara Israel beroperasi sebagai bagian dari agresinya di Tepi Barat utara.

Media Israel menambahkan bahwa daerah Tayasir menyaksikan konfrontasi bersenjata antara seorang pria Palestina dan tentara Israel, yang menyebabkan korban jiwa dan cedera di kalangan pasukan Israel.

Kemudian, dipastikan bahwa warga Palestina yang melakukan operasi itu tewas syahid.

Secara rinci, penembak telah mencapai pos pemeriksaan militer dekat Tayasir, membarikade dirinya di dalam menara pengawas, menembaki tentara, dan terlibat dalam konfrontasi dengan mereka, menurut media Israel.

Setelah operasi tersebut, militer Israel menutup sepenuhnya pos pemeriksaan Tayasir, di tenggara Jenin, dan melakukan pencarian di sekitarnya sambil menarik bala bantuan ke daerah tersebut.

Tentara pendudukan Israel telah melancarkan agresi brutal di Tepi Barat dalam dua minggu terakhir, menggunakan metode militer yang jarang digunakan sebelumnya di daerah tersebut.

Baru-baru ini, militer mengerahkan kendaraan tempur Eitan , yang biasa digunakan Brigade Nahal dalam pertempuran, di wilayah Tubas dan Jenin, untuk pertama kalinya sejak “Operasi Perisai Pertahanan” pada tahun 2002.

Sementara itu, Kementerian Kesehatan Palestina kemarin mengumumkan bahwa 70 warga Palestina telah tewas di provinsi Tepi Barat sejak awal tahun ini, sebagian besar berasal dari provinsi Jenin.

Dalam sebuah pernyataan, kementerian tersebut menguraikan bahwa jumlah korban tewas termasuk 10 anak-anak, seorang wanita, dan dua orang lanjut usia.(*)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved