Berita Lhokseumawe

Pagar Jembatan Los Kala Ambruk Tahun 2024 Belum Diperbaiki, Ini Respons DPRK Lhokseumawe

"Namun sekarang ini, di ujung jembatan yang masih digunakan, adanya penggalian pipa, sehingga sangat sempit dan menyulitkan pelintas," katanya.

Penulis: Saiful Bahri | Editor: Nurul Hayati
For serambinews.com
Anggota Komisi C DPRK Lhokseumawe, Puteh Usman meninjau jembatan Loskala yang telah lama rusak, Kamis (6/2/2025). 

"Namun sekarang ini, di ujung jembatan yang masih digunakan, adanya penggalian pipa, sehingga sangat sempit dan menyulitkan pelintas," katanya.

Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe 

SERAMBiNEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Jembatan Los Kala merupakan salah satu sarana utama untuk memasuki Kota Lhokseumawe melalui jalan di pinggir pantai.

Namun pagar pembatas jembatan yang khusus untuk jalur masuk tersebut telah ambruk, pada Kamis (26/9/2024) lalu.

Sehingga untuk keamanan pelintas, jembatan untuk jalur masuk tersebut pun harus ditutup total.

Sedangkan untuk kelancaran lalu lintas ke luar-masuk di jalur tersebut, terpaksa digunakan jembatan di sampingnya yang sebelumnya hanya digunakan untuk jalur ke luar saja.

Tapi meski jembatan telah rusak sejak tahun 2024, sampai saat ini belum diperbaiki.

Disamping itu, saat anggota Anggota Komisi C DPRK Lhokseumawe, Puteh Usman, meninjau lokasi, pada Kamis (6/2/2025) siang, ditemukan juga kalau besi pagar jembatan banyak yang hilang.

Puteh Usman usai meninjau lokasi menyebutkan, kalau kondisi kerusakan jembatan sudah bisa dikatagorikan sudah parah.

Diuraikan, lintasan ini merupakan jalan dua jalur.

Namun karena satu jembatan sudah rusak, maka hanya bisa digunakan satu jalur saja.

"Namun sekarang ini, di ujung jembatan yang masih digunakan, adanya penggalian pipa, sehingga sangat sempit dan menyulitkan pelintas," katanya.

Baca juga: Ditetapkan Jadi Wali Kota Lhokseumawe Terpilih, Ini Pernyataan Sayuti 

Diakuinya, kalau pembangunan jembatan tersebut adalah wewenang provinsi. 

Namun pihaknya dipastikan, akan segera berkoordinasi dengan PUPR agar bisa diperbaiki segera.

"Walaupun tidak diperbaiki secara sempurna dulu, minimal untuk bisa dilintasi saja, sehingga jalur lalu lintas bisa normal lagi," tegasnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved