1.500 Paket Setiap Hari , UEA dan UIN Sediakan Iftar Gratis

“Amanah yang diberikan akan kami laksanakan dengan sebaik-baiknya.” MUJIBURRAHMAN, Rektor UIN Ar-Raniry

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) melalui Yayasan Khalifa bin Zayed al Nahyan kembali menyalurkan bantuan Ramadhan bagi sivitas akademika UIN Ar-Raniry Banda Aceh. 

Bantuan tersebut mencakup tiga program utama, yakni distribusi paket sembako, penyediaan hewan untuk meugang, serta 1.500 paket iftar jama’i (berbuka puasa) selama sebulan penuh. 

Perwakilan Yayasan Khalifa bin Zayed al Nahyan, Dr Sultan Faisal Al-Remeithi mengatakan, Uni Emirat Arab melalui Yayasan Khalifa menyediakan bantuan Ramadhan yang ditujukan bagi anak-anak yatim piatu dan warga kurang mampu di sebagian besar wilayah pedesaan dan perkotaan di Indonesia. Bantuan ini bagian dari proyek dan program kemanusiaan musiman untuk bulan suci Ramadhan. 

Sultan Faisal menambahkan, khusus kepada UIN Ar-Raniry Banda Aceh pihaknya menyerahkan sebanyak 500 paket sembako yang akan disalurkan kepada pegawai golongan rendah di lingkungan kampus, termasuk kepada anak yatim dan masyarakat kurang mampu di empat desa sekitar kampus UIN Ar-Raniry. 

Selain itu, UEA juga memberikan 10 ekor sapi untuk kegiatan meugang. Daging sapi kemudian dibagikan kepada sekitar 1.200 hingga 1.300 penerima mulai dari petugas kebersihan, satuan pengamanan (Satpam), dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa serta termasuk masyarakat kurang mampu di empat desa sekitar kampus UIN Ar-Raniry. 

Sementara Rektor UIN Ar-Raniry, Prof Dr Mujiburrahman MAg, mengapresiasi bantuan dari UEA yang terus berlanjut dalam beberapa tahun terakhir. Ia menyebutkan, tahun lalu pihaknya menerima paket berbuka puasa selama Ramadan, dan tahun ini bantuan yang diberikan semakin luas.  

Selama Ramadhan, UIN Ar-Raniry juga menggelar program iftar jama’i dengan menyediakan 1.500 paket berbuka puasa berupa takjil dan nasi kotak setiap harinya di Masjid Fathun Qarib UIN Ar-Raniry. Program ini turut diramaikan dengan kajian keagamaan, perlombaan, dan pertunjukan budaya. Untuk mendukung kenyamanan jamaah, Pemerintah UEA juga menyumbangkan 21 unit kipas angin.

"Mereka membantu 1.500 paket berbuka puasa setiap hari selama sebulan di Masjid Fathun Qarib," kata Prof Mujiburrahman, Senin (24/2/2025). 

Ke depan, UIN Ar-Raniry akan terus memperkuat kerja sama dengan UEA, termasuk pelaksanaan konferensi internasional dan juga pembangunan Masjid UIN Ar-Raniry yang akan didanai oleh Pemerintah UEA. 

“Kami berharap pembangunan Masjid UIN Ar-Raniry yang didanai oleh Pemerintah UEA bisa segera dimulai, peletakan batu pertama pembangunan masjid tersebut kita targetkan dapat direalisasikan tahun ini,” ujar Prof Mujiburrahman.  

“Atas nama sivitas akademika dan masyarakat sekitar kampus, kami mengucapkan terima kasih atas dukungan ini. Amanah yang diberikan akan kami laksanakan dengan sebaik-baiknya, termasuk dalam proses distribusi hingga pelaksanaan di lapangan,” tambahnya.

Sementara itu, Koordinator utama program kerja sama UEA dan UIN Ar-Raniry, Dr H Muqni Affan Abdullah Lc MA, mengatakan, bantuan ini merupakan bentuk kepercayaan Pemerintah UEA terhadap UIN Ar-Raniry. Ia berharap hubungan ini dapat berkembang ke bidang lain, seperti seminar internasional dan program akademik bersama.  

Di sisi lain, UIN Ar-Raniry juga menggelar Ar-Raniry Ramadan Fair (ARF) dengan berbagai agenda, seperti pawai Ramadan, kajian keagamaan, kultum zuhur oleh dekan dan direktur, iktikaf, qiyamul lail, serta daurah Al-Qur'an.(rn)

Bantuan UEA di UIN

Bantuan ini berasal dari Yayasan Khalifa bin Zayed al Nahyan Uni Emirat Arab

Bantuan berupa 500 paket sembako, 10 sapi untuk meugang, serta 1.500 paket buka puasa gratis setiap hari, selama Ramadhan

Lokasi buka puasa bersama ini dipusatkan di Masjid Fathun Qarib UIN Ar-Raniry

Di lokasi buka puasa bersama juga dilaksanakan kegiatan aneka lomba Islami bagi anak-anak