Bireuen
Deteksi Dini Berbagai Penyakit, Masyarakat Bireuen Dipersilakan Periksa Kesehatan Gratis
Masyarakat dipersilakan periksa kesehatan gratis di berbagai fasilitas kesehatan. “Seluruh Puskesmas dan fasilitas kesehatan lainnya sudah siap....
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Eddy Fitriadi
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Deteksi dini berbagai penyakit masyarakat Bireuen dipersilakan memeriksa kesehatan gratis ke berbagai fasilitas kesehatan yang ada di Bireuen.
Ajakan tersebut disampaikan Kadiskes Bireuen, dr Irwan saat mendampingi wakil bupati Bireuen, H Razuardi,
Selasa (25/2/2025) launching program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) tahun 2025 di Puskesmas Kutablang Bireuen kawasan Desa Meuse, Kutablang.
Kadiskes menyebutkan, sasaran pemeriksaan kesehatan gratis ini adalah bayi, balita, anak prasekolah, anak sekolah, remaja, dewasa dan lansia dengan memanfaatkan tiga momentum yaitu PKG ulang tahun yang sudah dimulai bulan Februari tahun 2025, PKG ajaran baru pada bulan Juli 2025 dan PKG khusus pada ibu hamil dan balita sesuai jadwal posyandu.
Di Bireuen katanya ada 20 Puskesmas, 71 Pustu termasuk Posyandu Prima dan ada 325 Poskesdes atau Polindes.
Masyarakat dipersilakan periksa kesehatan gratis di berbagai fasilitas kesehatan. “Seluruh Puskesmas dan fasilitas kesehatan lainnya sudah siap melayani masyarakat diperiksa kesehatan,” ujarnya.
Pemeriksaan kesehatan bertujuan mendeteksi dini berbagai penyakit, dengan mengetahui adanya gejala penyakit maka memudahkan melakukan langkah pencegahan dan pengobatan. “Melalui program ini, penyakit dapat terdeteksi lebih awal, sehingga penanganannya bisa dilakukan lebih.cepat. Pemeriksaan tersebut mencakup berbagai aspek kesehatan,.termasuk upaya deteksi dini penyakit,” ujarnya.
Rentang waktu pemeriksaan kesehatan gratis dalam program nasional pada hari ulang tahun orang yang diperiksa kesehatan, di Aceh tidak mengenal istilah tersebut, artinya kapan saja dan siapa bisa diperiksa setiap jam kerja.
Pemeriksaan kesehatan ini akan membantu masyarakat mengetahui kondisi kesehatannya.
Cara mendapatkan layanan kata Kadiskes Bireuen, masyarakat dapat mengunduh aplikasi SATUSEHAT Mobile (SSM) melalui Google Play Store (Android) atau App Store.
Menyangkut aplikasi tersebut, masyarakat dapat menanyakan pada petugas kesehatan di setiap
fasilitas kesehatan.
Kepala UPTD Puskesmas Jeumpa, Husaini SKM mengatakan, sejak beberapa waktu lalu sudah ada petugas di berbagai tempat atau fasilitas kesehatan yang telah mendapat pelatihan dalam hal PKG tersebut.
Masyarakat setiba di Puskesmas atau pusat pelayanan kesehatan dilayani petugas yang telah mendapat bimbingan, diawali dengan mendaftar, kemudian dicatatkan identitas dan dilakukan skrining kesehatan mulai pemeriksaan diawali berat badan, lingkar badan, tinggi badan dan lainnya.
“Apabila ada gejala penyakit tertentu diarahkan pada cluster yang sudah ditetapkan,” ujarnya.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.