VIDEO 162 Pelajar MTs Harapan Bangsa Meulaboh Diuji Fiqih dan Akidah

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH - Sebanyak 162 siswa kelas IX MTs Harapan Bangsa Meulaboh, Aceh Barat mengikuti pembukaan masa sidang yang berlangsung pada Rabu (12/3/2025).

Acara ini dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Aceh Barat, H Abrar ZYM, serta Kabid Penmad Kanwil Kemenag Aceh, H Dr Zulkifli, MPd. 

Sidang ini bertujuan untuk menguji pemahaman siswa dalam tiga aspek utama, yakni fikih, akidah, dan pengetahuan Islam terkait kisah para rasul. 

Lima orang penguji ditugaskan untuk menguji setiap peserta dengan minimal sembilan pertanyaan yang berkaitan dengan materi yang telah dipelajari.

Uniknya, suasana sidang dibuat menyerupai sidang kelulusan mahasiswa di perguruan tinggi, di mana para penguji mengenakan toga dan peserta mengenakan pakaian hitam putih.

Baca juga: Latihan Silat Berujung Maut, Pelajar MTs Tewas Duel dengan Senior, Korban Dibanting dan Ditendang

Kakankemenag Aceh Barat dan Kabid Penmad Kanwil Kemenag Aceh turut menguji dua peserta secara langsung.

Kedua siswa tersebut mampu menjawab pertanyaan dengan baik dan sempurna, menunjukkan kesiapan mereka dalam menghadapi sidang tahunan ini.

Kepala MTs Harapan Bangsa Meulaboh, Faisal MPd mengatakan, sidang ini merupakan salah satu ciri khas madrasah dan menjadi tolak ukur kemampuan siswa dalam memahami ajaran Islam secara mendalam. 

Ia mengatakan, sebelum mengikuti sidang, setiap siswa telah menyelesaikan hafalan Juz 29 dan 30, serta mampu melaksanakan praktik shalat lima waktu dan shalat jenazah dengan baik.

Kabid Penmad Kanwil Kemenag Aceh, H Dr Zulkifli MPd dalam arahannya memberikan motivasi kepada para peserta sidang. 

Baca juga: MTs Terpadu Langsa Wisuda 32 Tahfizd Al-Quran Angkatan V

Ia meminta para siswa untuk menggantungkan cita-cita setinggi bintang di langit.

Sementara itu, Kakankemenag Aceh Barat, H Abrar ZYM SAg MH mengingatkan kepada siswa bahwa Islam adalah agama yang mengatur zaman lintas generasi. 

Ia meminta para siswa untuk menggenggam dunia ini dengan iman, ilmu pengetahuan, dan teknologi. 

Masa sidang akan berlangsung hingga 18 Maret 2025, dan diharapkan dapat menjadi pengalaman berharga bagi siswa dalam mengasah pemahaman serta kepercayaan diri mereka dalam menghadapi tantangan di masa depan. (ar)