Lima Rumah Hangus di Simpang Ulim, Haji Uma Salurkan Bantuan untuk Korban

Laporan Maulidi Alfata | Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI – Kebakaran hebat melanda Dusun Lampoh Drien, Gampong Blang, Kecamatan Simpang Ulim, Kabupaten Aceh Timur, pada Jumat (14/3/2025) sekitar pukul 09.30 WIB. 

Lima rumah warga ludes dilahap si jago merah, diduga akibat korsleting listrik.

Kelima korban yang rumahnya terbakar adalah Khaidir (55), Ratna Dewi (45), Syarbaini (48), Nurhayati (32), dan Sarsamita (40). Meski tidak ada korban jiwa, kerugian material diperkirakan mencapai Rp 280 juta.

Sebagai bentuk kepedulian, Anggota DPD RI asal Aceh, H Sudirman atau yang akrab disapa Haji Uma, menyalurkan bantuan bagi para korban. 

Karena masih bertugas di Jakarta, ia mengutus stafnya, Muhammad Furqan, Sosio., untuk menyerahkan langsung bantuan ke posko pengungsian pada Sabtu (15/3/2025).

Baca juga: Anggota DPD RI Haji Uma Sebut PHK Sepihak Tenaga Pendamping Desa oleh Kemendes PDT tidak Manusiawi

Bantuan yang disalurkan berupa beras, mi instan, minyak goreng, dan telur, yang diterima langsung oleh Kepala Desa Gampong Blang, Zulkifli Ibrahim.

“Bantuan ini adalah bentuk kepedulian Haji Uma terhadap masyarakat yang tertimpa musibah. Semoga bisa meringankan beban para korban,” ujar Muhammad Furqan saat menyerahkan bantuan.

Haji Uma juga menyampaikan rasa duka dan belasungkawa kepada para korban kebakaran serta berharap mereka diberikan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini. 

Ia turut mendoakan agar para korban segera mendapatkan rezeki yang lebih baik ke depannya.

Baca juga: Satreskrim Polres Aceh Timur Olah TKP Kebakaran Rumah di Simpang Ulim

Sementara itu, Kepala Desa Gampong Blang, Zulkifli Ibrahim, menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan. 

“Kami sangat berterima kasih atas kepedulian Haji Uma. Kami berharap ada bantuan lanjutan dari pemerintah dan pihak lainnya untuk membantu pemulihan pasca-musibah ini,” ujarnya.

Dengan kejadian ini, masyarakat diimbau untuk lebih waspada dan rutin memeriksa instalasi listrik guna mencegah kebakaran serupa di masa mendatang.

Baca juga: Alami Sakit di Malaysia, Dua Warga Aceh di Fasilitasi Pemulangannya oleh Haji Uma dan PPAM