UMKM Naik Kelas

Sate Gurita A.JO yang Semakin ‘Menggurita’

Berkunjung ke Sabang belum lengkap rasanya jika belum mencicipi sate gurita. Kuliner satu ini telah menjadi kuliner khas Kota Sabang yang......

Editor: IKL
For Serambinews
SATE GURITA A.JO - Pemilik usaha Sate Guritas A.JO, Mukhnizet EN bersama putrinya, Anisa Putri Yanda saat mengi kuti event yang diselenggarakan pemerintah beberapa waktu lalu. Untuk pemesanan bisa menghubungi nomor 085296546445 (Sabang) dan 081370817799 (Banda Aceh). 

Berkunjung ke Sabang belum lengkap rasanya jika belum mencicipi sate gurita. Kuliner satu ini telah menjadi kuliner khas Kota Sabang yang paling ba nyak diburu wisatawan. Satu yang paling terkenal adalah Sate Gurita A.JO, yang tak lain legend-nya sate gurita di Sabang. Saat ini, Sate Gurita A.JO juga sudah membuka cabangnya di Banda Aceh. Pemesanan bisa melalui 085296546445 (Sabang) dan 081370817799 (Banda Aceh).

SERAMBINEWS.COM - Adalah Mukhnizet EN (57) alias Ajo, sosok penting dibalik lahir nya sate gurita di Kota Sabang. Ia pertama sekali memperkenalkan sate gurita ini pada tahun 2010 silam, setelah melalui serangkaian proses ujicoba.

Lahirnya ide menjual sate gurita ini juga berawal dari kondisi di Sabang ketika itu. Menurut Anisa Putri Yanda (33), putri Mukhnizet, ayahnya itu memang berprofesi sebagai penjual sate, yaitu sate ayam, sate sapi, dan sate jeroan.

Sang ayah mulai ‘putar kepala’ ketika usaha jualannya kerap dihadapkan pada persoalan bahan baku, mengingat hampir semua kebutuhan bahan baku sate (daging sapi, ayam, dan babat) dipasok dari Banda Aceh. “Saat itu kapal juga sering tidak operasional, sehingga ayah sering kehabisan stok bahan baku,” ungkap Anisa kepada Serambi.

Dari situ kemudian muncul ide untuk mencoba berinovasi dengan menggunakan gurita sebagai bahan baku sate. Apalagi ketika itu di Sabang banyak gurita terbuang karena masyarakat tidak tahu cara mengolahnya. “Di awal-awal, waktu coba-coba memang juga gagal, hingga akhirnya dapat resep yang pas, yang diterima oleh lidah masyarakat,” tutur Anisa.

Dari situlah usaha Sate Gurita A.JO semakin berkembang dan dikenal masyarakat serta wisatawan. Outlet Sate Gurita A.JO tersebar makin banyak di beberapa tempat di sudut Kota Sabang. Undangan dari Pemkab Sabang pun datang silih berganti, untuk diikutkan dalam berbagai event, seperti Aceh Festival Kuliner, Pekan Kebudayaan Aceh (PKA), Sabang Marine, dan banyak event lainnya.

Menurut Anisa, peran Pemkab Sabang melalui dinas terkait cukup membantu dalam mempromosikan Sate Gurita A.JO sehingga bisa dikenal seperti sekarang.

Tahun 2022 lalu, Sate Gurita A.JO akhirnya menyewa toko di Banda Aceh, tempat penjualan yang lebih representatif, beralamat di Jln Malahayati, No.3, Kuta Barat, Sukakarya, Kota Sabang. “Jadi sejak punya outlet sendiri, kita nggak berjualan di tempat lain lagi. Di Sabang, Sate Gurita A.JO cuma ada satu, di Jalan Malahayati, dekat dengan Tugu Merah Putih,” sebut Anisa.

Populernya Sate Gurita A.JO membuat pedagang lain ikut-ikutan melirik usaha satu ini. Di Sabang saat ini, masyarakat bisa dengan mudah mendapatkan penjual sate gurita dan hal itu tidak dipermasalahkan oleh keluarga Mukhnizet. “Tidak masalah, malah lebih bagus bisa berbagi rezeki. Kami tidak merasa tersaingi. Apalagi kalau rasa, itu kan pasti beda,” ujar Anisa.

Pada tahun 2001, Mukhnizet memulai usaha dagang Sate Gurita A.JO bersama putrinya, Anisa Putri Yanda. Awalnya, lokasi outlet berada di rumah, di kawasan Gampong Pande. “Tetapi karena terbentur lahan parkir dan hal lainnya, sehingga muncul inisiatif jualan di warung kopi (warkop) orang. Sempat buka tutup di beberapa tempat karena kebijakan warkop yang tidak sesuai,” ungkap Anisa.

Sekarang outlet Sate Gurita A.JO hanya ada di Boss’s Kupi di Kecamatan Kuta Alam dan di De Era Coffee Kawasan Batoh. Anisa berencana ke depannya akan menambah outlet lagi atau mencari tempat yang representatif untuk berjualan sendiri.

Bagi masyarakat yang ingin memesan Sate Gurita A.JO bisa melakukan pemesanan di nomor 085296546445 untuk kawasan Kota Sabang, dan di nomor 081370817798 untuk kawasan Kota Banda Aceh. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved