Cek Harga Emas di Banda Aceh per Mayam, 25 Maret 2025, Naik atau Turun?

Ketika ekonomi global mengalami ketidakpastian, seperti resesi atau krisis ekonomi, banyak orang memilih emas sebagai tempat yang lebih aman untuk menyimpan kekayaan.

Permintaan emas yang lebih tinggi dapat mendorong harga naik.

Baca juga: Naik Terus, Harga Emas di Banda Aceh Hari Ini per Mayam, Senin 24 Maret 2025

 Jika perekonomian tumbuh lebih lambat dari perkiraan, investor cenderung mencari aset yang lebih aman seperti emas, yang dapat menyebabkan kenaikan harga.

Ketika bank sentral, seperti Federal Reserve di AS, menurunkan suku bunga, emas menjadi lebih menarik karena biaya peluangnya lebih rendah.

Investasi lain seperti obligasi atau deposito menjadi kurang menguntungkan, sementara emas yang tidak memberikan bunga tetap dianggap sebagai pilihan yang aman.

Kebijakan pencetakan uang oleh bank sentral dapat menyebabkan peningkatan pasokan uang di pasar, yang dapat menurunkan nilai mata uang dan mendorong permintaan emas.

Harga emas biasanya berbanding terbalik dengan nilai dolar AS. Ketika dolar melemah, harga emas seringkali naik karena emas dihargai dalam dolar AS.

 Sebaliknya, jika dolar menguat, harga emas bisa turun.

Perubahan dalam nilai tukar ini dapat terjadi karena kebijakan moneter atau ketegangan perdagangan internasional.

Permintaan dari investor, baik individu maupun institusi, berperan penting dalam menentukan harga emas.

Jika banyak orang membeli emas, harga akan naik.

 Demikian pula, jika permintaan menurun, harga emas bisa turun.

Baca juga: Ternyata Ini Makna Mendalam di Balik Ucapan Minal Aidin Wal Faizin Saat Hari Raya Idul Fitri

(Serambinews.com/Sri Anggun Oktaviana)